Berita

Bangkai bus wisata di lokasi kecelakaan/RMOLJabar

Nusantara

Bus Wisata Terguling di Subang, 11 Orang Meninggal dan Puluhan Luka

MINGGU, 12 MEI 2024 | 04:29 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Sebuah bus pariwisata yang membawa rombongan siswa SMK Lingga Kencana Depok mengalami kecelakaan maut di Jalan Raya Ciater, Subang, Jawa Barat, pada Sabtu malam (11/5). Kecelakaan ini mengakibatkan setidaknya 11 orang meninggal dunia dan puluhan lainnya luka-luka.

Menurut informasi yang dihimpun Kantor Berita RMOLJabar, kecelakaan terjadi sekitar pukul 18.45 WIB. Diduga, bus mengalami rem blong saat melaju di turunan tajam, sehingga oleng dan menabrak tebing di pinggir jalan. Bus kemudian terguling dan menimpa beberapa kendaraan yang berada di depannya.

Petugas kepolisian dan tim medis dari berbagai instansi dikerahkan ke lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi korban. Korban yang meninggal dunia langsung dibawa ke rumah sakit, sedangkan korban luka-luka dirawat di rumah sakit dan puskesmas terdekat.

Proses evakuasi berlangsung dramatis, karena banyak korban yang terluka dan terjepit di dalam bus. Petugas harus menggunakan alat berat untuk mengangkat bus yang terguling.

Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui secara pasti penyebab pasti kecelakaan ini. Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan.

Saksi mata di lokasi kejadian mengatakan, bus melaju dengan kecepatan tinggi sebelum mengalami kecelakaan. Saat bus oleng, para penumpang panik dan berhamburan keluar. Namun, beberapa dari mereka terluka akibat terjatuh dari bus atau tertimpa badan bus.

"Suasana sangat mencekam. Banyak orang yang berteriak dan menangis," ujar salah satu saksi mata.

Kecelakaan ini sontak membuat geger warga sekitar. Para keluarga korban yang mendengar kabar kecelakaan langsung berdatangan ke sekolah SMK Lingga Kencana Depok untuk mencari informasi dan kabar terbaru tentang anak-anak mereka.

Suasana duka menyelimuti sekolah tersebut. Para guru dan staf sekolah terlihat berusaha menenangkan para keluarga korban.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya