Berita

Kondisi banjir dan longsor di Provinsi Sulawesi Selatan, Jumat (3/5)/Ist

Nusantara

Update: Banjir Wajo Renggut 1 Korban Jiwa

SENIN, 06 MEI 2024 | 14:30 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Banjir yang terjadi di Kabupaten Wajo, Provinsi Sulawesi Selatan sejak Jumat (3/5) dilaporkan menelan korban jiwa.

Data Pusat Pengendalian Operasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) hingga Minggu malam pukul 19.15 WIB, satu warga dilaporkan meninggal dunia.

"Data BNPB mencatat, sebanyak 3.954 KK atau 12.931 jiwa. Warga terdampak tersebar di dua kecamatan, yaitu Keera dan Pitumpanua," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, Senin (6/5).

Pada sektor permukiman, lebih dari 3.800 unit rumah terdampak banjir. Sebanyak 6 rumah warga Wajo mengalami rusak berat, dan 7 lainnya rusak ringan.

Bencana ini tidak hanya menimpa sektor perumahan, tetapi juga pada fasilitas umum, di antaranya tempat ibadah 11 unit, fasilitas pendidikan 15, fasilitas kesehatan 5, kantor 13.

Di samping itu, dua sarana pendidikan rusak berat. Sedangkan fasilitas jalan yang terendam dengan total sepanjang 5,28 km.

Di sektor ekonomi, Pusdalops BNPB menyampaikan lahan terendam banjir seluas 1.818,5 hektare, kebun 443 hektare dan tambak 205 hektare.

Banjir di Wajo disebabkan hujan lebat pada Jumat dini hari (3/5). Pantauan Pusdalops menyebutkan, banjir masih berlangsung hingga kini, sekitar pukul 03.00 Wita, Desa Awo Awota, Jauh Pandang dan beberapa wilayah sekitar masih terdampak banjir.

Sementara itu, prakiraan cuaca hingga Selasa (7/5) besok, wilayah Sulawesi Selatan masih berpeluang hujan lebat disertai petir dan kilat serta angin kencang. Sedangkan di Wajo, wilayah ini berpeluang hujan pada esok hari.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya