Berita

Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di acara deklarasi Satkar Ulama Indonesia, Jakarta Selatan, Selasa malam (23/4)RMOL

Bisnis

Airlangga: Respons Pasar Modal Positif Terhadap Putusan MK

RABU, 24 APRIL 2024 | 00:57 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terhadap sengketa Pilpres 2024, berimbas positif pada pasar modal.

Kendati tantangan ekonomi ke depan belum pasti akibat sentimen negatif kegaduhan di Timur Tengah, namun Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto tetap optimis perekonomian nasional terus menunjukan tren positif.

"Tantangan kita tidak mudah, tantangan global selalu berubah. Kemarin kita ya bersyukur bahwa tensi di Timur Tengah itu mudah-mudahan tidak berlanjut. Dan hari ini kita melihat respons pasar modal terhadap keputusan MK positif," kata Airlangga ketika memberikan sambutan di acara deklarasi Satkar Ulama Indonesia, Jakarta Selatan, Selasa malam (23/4).

"Dan sudah berada dalam hijau kembali," imbuhnya.

Dia mengatakan dinamika global memperhatikan polemik politik tanah air. Dengan adanya keputusan MK tersebut menjadi pembuka keran ekonomi global masuk ke Indonesia yang akan dilanjutkan kepada pemimpin baru.

"Masyarakat ataupun investor yang tadinya menanti keputusan MK, sekarang sudah ada kepastian terhadap kepemimpinan yang akan melanjutkan pemerintahan," jelasnya.

Oleh sebab itu, Airlangga meminta seluruh elemen masyarakat untuk menjaga persatuan agar berhasil meraih cita-citanya sebagai Indonesia Emas 2045.

"Sekali lagi, mari kita jaga persatuan kesatuan karena bagi Partai Golkar yang utama adalah kita terus bekerja untuk kesejahteraan rakyat dan kita punya PR untuk menjadikan Indonesia negara maju di Indonesia Emas 2045 nanti," tutupnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya