Berita

Kepala Dinas Dukcapil Provinsi DKI Jakarta, Budi Awaluddin/Ist

Nusantara

Tak Ada Operasi Yustisi Pendatang Baru Usai Lebaran

KAMIS, 18 APRIL 2024 | 04:06 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Usai Lebaran Idulfitri 2024, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta memastikan tidak ada Operasi Yustisi bagi para pendatang baru ke Jakarta.

Kepala Dinas Dukcapil Provinsi DKI Jakarta, Budi Awaluddin mengatakan, meski tak ada Operasi Yustisi, pihaknya mengimbau pendatang agar memiliki tempat tinggal yang jelas karena merupakan persyaratan dalam proses pendataan.

Selain jaminan tempat tinggal, menurut Budi, pendatang baru juga diminta sudah punya atau memiliki pekerjaan yang jelas didukung dengan keterampilan mumpuni.

“Siapapun sebenarnya bisa berhak untuk datang ke Jakarta. Selain jaminan tempat tinggal, pendatang baru juga diharapkan sudah punya jaminan pekerjaan dan juga secara sadar melengkapi dengan keterampilan sehingga pas mereka datang sama-sama kita membangun DKI Jakarta,” kata Budi dikutip Kamis (18/4).

Menurut Budi, Dinas Dukcapil DKI Jakarta akan melakukan pelayanan pendataan pendatang baru mulai 16 April 2024 sampai satu bulan ke depan.

Budi menilai, perpindahan penduduk terjadi dalam periode tersebut karena banyak warga yang mudik membawa sanak saudaranya saat kembali ke Jakarta.

“Kita akan melakukan pendataan ini satu bulan untuk proses mereka yang datang ke sini apakah membawa keluarganya dan langsung melakukan proses pindah atau datang," kata Budi.

Di sisi lain, Budi memprediksi, pendatang baru ke Jakarta usai Lebaran berkurang tahun ini. Hal ini berdasarkan data tahun lalu.

“Prediksinya, tahun ini berkurang karena melihat data pendatang tahun 2023 juga berkurang. Dan tren Januari sampai Maret yang datang ke Jakarta itu juga berkurang. Kami memprediksi tahun ini untuk yang arus balik mudik sekitar 10.000 sampai 15.000. Kalau kemarin di angka 20 sampai 25 ribuan,” kata Budi.

Kata Budi, masyarakat bisa memantau secara langsung pergerakan data kependudukan secara online melalui website Dariku Untukmu atau https://kependudukancapil.jakarta.go.id/tematik_datang/.

“Pergerakan mereka yang datang itu bisa langsung bisa dilihat. Jumlahnya per hari itu bisa dilihat di website kami,” demikian Budi.





Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya