Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Harga Minyak Naik Setelah Israel Umumkan Serangan Balasan

SELASA, 16 APRIL 2024 | 17:25 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Keputusan Israel untuk membalas serangan udara Iran telah berdampak pada kenaikan harga minyak pada Selasa (16/4).

Harga minyak Brent naik menuju 91 dolar AS per barel, sementara West Texas Intermediate (WTI) berada di atas 86 dolar AS.

Mengutip Reuters, kenaikan itu juga berkaitan dengan pertumbuhan produk domestik bruto sebesar 5,3 persen pada kuartal pertama, di luar prediksi ekonom.


Para pejabat tinggi militer Israel mengatakan negara mereka tidak memiliki pilihan selain menanggapi serangan akhir pekan yang dilakukan Teheran, bahkan ketika para pejabat Eropa dan Amerika Serikat meminta Israel untuk menahan diri.

Tindakan Israel setelah serangan Iran akan berpengaruh terhadap pasar minyak. Pasalnya, Timur Tengah menyumbang sekitar sepertiga dari suplai minyak mentah global.

Negara-negara Barat dan Arab berusaha meyakinkan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu bahwa reaksi agresif terhadap serangan Iran akan merugikan kepentingan Israel.

Kepala strategi komoditas ING Groep NV di Singapura, Warren Patterson mengatakan ketidakpastian harga minyak akan terus berlangsung seiring dengan meningkatnya eskalasi di Timur Tengah.  

"Kemungkinan adanya respon langsung dari Israel berarti ketidakpastian dan ketegangan ini akan terus berlangsung selama beberapa waktu," ujarnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya