Berita

Ratusan warga Palestina memenuhi jalan Al-Rashid untuk menyeberang ke Gaza Utara pada Minggu, 14 April 2024/Net

Dunia

IDF Tembak Ratusan Warga Palestina yang Ingin Menyeberang ke Gaza Utara

SENIN, 15 APRIL 2024 | 11:38 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Ratusan warga Palestina berbondong-bondong menuju jalan Al-Rashid setelah beredar rumor bahwa anak-anak dan perempuan di bawah 14 tahun diizinkan menyeberang ke Gaza Utara pada Minggu (14/4).

Kendati demikian, upaya kembali ke kampung halaman harus kandas di tengah jalan, setelah tentara Israel (IDF) menembaki ratusan pengungsi yang melintasi jalan tersebut.

Mengutip laporan Press TV, sebanyak lima orang tewas dan beberapa lainnya terluka akibat serangan artileri IDF.

"Lima korban jiwa, termasuk seorang wanita, dan sejumlah orang terluka tiba di Rumah Sakit Al-Awda di kamp Nuseirat di Jalur Gaza tengah,” ungkap laporan tersebut.

Juru bicara militer Israel, Avichay Adraee mengatakan pihaknya telah memperingatkan warga Palestina menjauhi Gaza Utara, tempat di mana perang sengit berlangsung.

“Tentara Israel tidak mengizinkan kembalinya warga, baik melalui Jalan Salah al-Din maupun melalui Jalan Al-Rashid. Jalur Gaza bagian utara masih merupakan zona perang dan kami tidak akan mengizinkan kembalinya mereka ke sana," tegasnya.

Para saksi membenarkan bahwa tentara Israel meminta mereka untuk kembali ke Jalur Gaza selatan dan menembakkan bom asap ke arah mereka untuk mencegah mereka mencapai utara.

Israel mengobarkan perang genosida di Gaza setelah gerakan perlawanan Palestina Hamas melakukan serangan mendadak di wilayah Selatan.

Agresi Israel sejauh ini telah menewaskan sedikitnya 33.700 warga Palestina, sebagian besar merupakan perempuan dan anak-anak.

Rezim Tel Aviv telah memberlakukan pengepungan total terhadap Gaza, memutus bahan bakar, listrik, makanan, dan air bagi lebih dari dua juta warga Palestina yang tinggal di sana.

Perang Israel telah menyebabkan 85 persen penduduk Gaza mengungsi di tengah kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan, sementara 60 persen infrastruktur di wilayah kantong tersebut telah rusak atau hancur.

Pada bulan Januari, keputusan sementara Mahkamah Internasional (ICJ)memerintahkan Tel Aviv untuk menghentikan tindakan genosida dan mengambil tindakan memastikan bantuan kemanusiaan sampai kepada warga sipil di Gaza.

Populer

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

Alvin Lim Protes Izin Galangan Kapal Panji Gumilang

Sabtu, 11 Mei 2024 | 15:56

KPK Juga Usut Dugaan Korupsi di Telkom Terkait Pengadaan Perangkat Keras Samsung Galaxy

Rabu, 15 Mei 2024 | 13:09

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

UPDATE

Ini Deretan Alasan Wantim Golkar Jagokan Zaki Iskandar

Jumat, 17 Mei 2024 | 22:04

Ambil Formulir ke PDIP, Ijeck Tegaskan Siap Maju di Pilgubsu 2024

Jumat, 17 Mei 2024 | 22:04

Khofifah: Mandat Golkar Sangat Berharga

Jumat, 17 Mei 2024 | 21:58

Menangis Baca Pledoi di PN, Azlansyah Mengaku Menyesal Diperintah Senior di KPU dan Bawaslu

Jumat, 17 Mei 2024 | 21:48

Wantim Golkar DKI: Zaki Kualitas Bagus!

Jumat, 17 Mei 2024 | 21:44

Airlangga Klaim Khofifah-Emil Sudah Direstui KIM untuk Pilgub Jatim

Jumat, 17 Mei 2024 | 21:42

KI Pusat Soal RUU Penyiaran: Wartawan Tidak Boleh Dihalang-halangi

Jumat, 17 Mei 2024 | 21:40

Airlangga Resmi Beri Mandat Khofifah-Emil Dardak

Jumat, 17 Mei 2024 | 21:38

Ini Besaran Santunan Rumah Rusak Warga Terdampak Banjir Lahar Dingin Sumbar

Jumat, 17 Mei 2024 | 21:35

KI Pusat Bersiap Menyusun Indeks Keterbukaan Informasi Publik 2024

Jumat, 17 Mei 2024 | 21:24

Selengkapnya