Berita

Kapolres Tulungagung, AKBP Teuku Arsya Khadafi, bersama jajaran saat konferensi pers/Ist

Presisi

Terbukti Nyabu, Sopir Bus Puspa Jaya Blitar-Bandar Lampung Diringkus

JUMAT, 12 APRIL 2024 | 18:27 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Pengemudi bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) Puspa Jaya diringkus petugas, setelah dinyatakan positif menggunakan narkoba jenis Sabu.

Aksi itu dilakukan jajaran Polres bersama BNN Tulungagung dan Dinas Perhubungan setempat, melalui tes urine pada sejumlah pengemudi bus sekaligus ramp check kendaraan, jelang arus balik Lebaran 2024, di Terminal Gayatri, Jumat (12/4).

“Hari ini kami bersama BNN dan Dinas Perhubungan menggelar tes urine dan ramp check kendaraan jelang puncak arus balik Lebaran 2024. Tes urine menyasar 10 pengemudi bus. Hasilnya, satu pengemudi positif menggunakan Sabu," kata Kapolres Tulungagung, AKBP Teuku Arsya Khadafi, lewat keterangan resmi.


Inisial pengemudi itu adalah EA (31), yang merupakan sopir bus PO Puspa Jaya jurusan Blitar-Bandar Lampung.

"Setelah itu dilakukan penggeledahan kepada pengemudi berinisial EA (31) yang merupakan warga Kabupaten Lampung Selatan, dan ditemukan barang bukti berupa alat hisap bong, pipet, dan korek di tas pengemudi itu," kata Arsya.

Kepada penyidik, EA mengaku mengonsumsi sabu tiga hari lalu, sebagai doping saat mengemudikan bus.

Selanjutnya EA diserahkan ke Satresnarkoba Polres Tulungagung dan BNN Tulungagung, untuk diperiksa lebih lanjut.

Arsya juga menegaskan, pengemudi dilarang menggunakan alkohol dan obat-obatan berbahaya, karena beresiko terhadap keselamatan penumpang dan pengguna jalan lain.

“Kami senantiasa hadir di tengah masyarakat, demi memastikan arus balik aman, nyaman, dan berkesan. Sehingga tercipta situasi arus lalu lintas yang tertib, aman, dan kondusif pada arus balik Lebaran 2024," katanya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya