Berita

Kapolda Banten, Irjen Abdul Karim/Net

Presisi

Hadapi Arus Balik, Polda Banten Siapkan 2 Jalur Khusus di Merak

KAMIS, 11 APRIL 2024 | 06:54 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Rekayasa lalu lintas telah disiapkan Polda Banten untuk menghadapi arus balik dari Sumatera via Pelabuhan Merak. Dua lajur yang disiapkan adalah Cikuasa Atas dan Cikuasa Bawah di kawasan Merak yang akan dibuka untuk arus balik.

"Polda Banten dan jajaran telah mempersiapkan terkait arus balik, yang pertama mengenai jalur. Jalur yang digunakan ada dua yakni jalur Cikuasa Atas dan Cikuasa Bawah," ucap Kapolda Banten, Irjen Abdul Karim, kepada wartawan di Serang, Rabu (10/4).

Dituturkan Kapolda, Cikuasa Atas digunakan untuk kendaraan bus dan kendaraan pribadi yang langsung menuju Tol Merak-Tangerang. Sedangkan Cikuasa Bawah digunakan bagi kendaraan roda dua melalui jalur arteri.


"Untuk pengendara sepeda motor yang keluar dari Pelabuhan Merak nanti akan diarahkan melalui jalur Cikuasa Bawah," imbuhnya.

Polda Banten memprediksi arus balik via Pelabuhan Merak akan terjadi pada Jumat (12/4) hingga Senin (15/4). Puncak arus balik diprediksi pada Sabtu (13/4) dan Minggu (14/4).

Abdul Karim menambahkan, para pemudik roda dua akan mendapatkan pengawalan dari pelabuhan hingga ke lokasi transit. Tempat pertama yaitu di Polresta Serang Kota dan di Balaraja dan terakhir di perbatasan Jakarta dan pemudik bisa melanjutkan ke jalur masing-masing.

"Pengaturan sepeda motor akan kita koordinir, kita kawal dan kita atur," paparnya.

Kapolda menambahkan, arus balik ini bersamaan dengan arus wisata ke wilayah Anyer. Untuk itu, akan ada rekayasa lalu lintas, khususnya di Ciwandan, karena lokasi tersebut juga digunakan jalur wisata.

"Persoalan yang sudah kita kaji adalah di Simpang JLS (Jalur Lingkar Selatan) dan di situ terdapat Pelabuhan Ciwandan dan masih dilakukan bongkar arus balik dari Pelabuhan Panjang Lampung, dan di simpang JLS diterapkan sistem one way untuk menuju ke Anyer," tuturnya.

Terkait sistem one way, Kapolda menyebut akan diterapkan secara situasional.

"Mekanisme yang akan digunakan adalah ketika terdapat bongkaran pemudik yang di Pelabuhan Ciwandan, One Way di-pending terlebih dahulu dan diprioritaskan pemudik, dan setelah bongkaran pemudik selesai Sistem One Way akan diterapkan kembali," demikian Kapolda Banten, Irjen Abdul Karim.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya