Berita

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono/Foto: Antara

Bisnis

Kementerian PUPR Fokus Percepat Transformasi Ekonomi Inklusif dan Berkelanjutan

SELASA, 02 APRIL 2024 | 09:02 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) saat ini fokus pada pekerjaan yang harus segera diselesaikan menjelang berakhirnya masa jabatan Presiden Joko Widodo.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan pelaksanaan program kerja 2024 adalah mempercepat transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

Menurutnya, dalam pelaksanaan program belanja infrastruktur TA 2024, Kementerian PUPR fokus pada penyelesaian pekerjaan konstruksi yang sedang berjalan (Multi Years Contract), mengoptimalkan infrastruktur yang sudah terbangun melalui pendekatan Operasi, Pemeliharaan, Optimalisasi, dan Rehabilitasi (OPOR), dan pembangunan infrastruktur sesuai Direktif Presiden.

"Sesuai dengan arahan Bapak Presiden (Jokowi), fokus 2024, yakni satu menuntaskan seluruh pekerjaan konstruksi pada 2024 lebih banyak pada semester I," ungkapnya dalam Rapat Kerja dengan Komisi V DPR RI di Jakarta Pusat, yang dikutip Selasa (2/4).

Namun begitu, ia mengakui ada beberapa paket pembangunan infrastruktur yang tidak mungkin diselesaikan pada tahun ini karena proyek-proyek tersebut baru mulai dikerjakan pada Oktober 2023.

Proyek-proyek tersebut, di antaranya pembangunan Bendungan Cibeet, Cijuray, Karangnongko, Pelosika, Cabean, dan Lingkar Nias.

Basuki menyampaikan bahwa proyek-proyek tersebut bisa diselesaikan pada tahun 2025 asalkan mendapat persetujuan Menteri Sekretaris Negara.

Selanjutnya, fokus pembangunan 2024 di bawah Kementerian PUPR akan menyesuaikan arahan langsung dari Kepala Negara, yang ia sebut sebagai direktif presiden. Beberapa yang disebut sebagai arahan langsung Presiden Jokowi mencakup renovasi pasar hingga stadion sepak bola.

Ia memaparkan ada 32 pasar yang harus segera direnovasi, kebanyakan itu hasil dari kunjungan kerja Presiden Jokowi. Untuk stadion, ada 22 stadion yang harus dibenahi.

Populer

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

Alvin Lim Protes Izin Galangan Kapal Panji Gumilang

Sabtu, 11 Mei 2024 | 15:56

KPK Juga Usut Dugaan Korupsi di Telkom Terkait Pengadaan Perangkat Keras Samsung Galaxy

Rabu, 15 Mei 2024 | 13:09

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

UPDATE

Ini Deretan Alasan Wantim Golkar Jagokan Zaki Iskandar

Jumat, 17 Mei 2024 | 22:04

Ambil Formulir ke PDIP, Ijeck Tegaskan Siap Maju di Pilgubsu 2024

Jumat, 17 Mei 2024 | 22:04

Khofifah: Mandat Golkar Sangat Berharga

Jumat, 17 Mei 2024 | 21:58

Menangis Baca Pledoi di PN, Azlansyah Mengaku Menyesal Diperintah Senior di KPU dan Bawaslu

Jumat, 17 Mei 2024 | 21:48

Wantim Golkar DKI: Zaki Kualitas Bagus!

Jumat, 17 Mei 2024 | 21:44

Airlangga Klaim Khofifah-Emil Sudah Direstui KIM untuk Pilgub Jatim

Jumat, 17 Mei 2024 | 21:42

KI Pusat Soal RUU Penyiaran: Wartawan Tidak Boleh Dihalang-halangi

Jumat, 17 Mei 2024 | 21:40

Airlangga Resmi Beri Mandat Khofifah-Emil Dardak

Jumat, 17 Mei 2024 | 21:38

Ini Besaran Santunan Rumah Rusak Warga Terdampak Banjir Lahar Dingin Sumbar

Jumat, 17 Mei 2024 | 21:35

KI Pusat Bersiap Menyusun Indeks Keterbukaan Informasi Publik 2024

Jumat, 17 Mei 2024 | 21:24

Selengkapnya