Berita

Fasilitas perusahaan migas Mari Petroleum Company Limited (MPCL) di Pakistan. Truk yang mengangkut belasan karyawan MPCL menjadi sasaran serangan pada hari Sabtu (30/3). Seorang di antaranya tewas./Wikipedia

Dunia

Karyawan MPCL Diserang, Satu Tewas dan 14 Luka-luka

SELASA, 02 APRIL 2024 | 04:36 WIB | LAPORAN: JONRIS PURBA

Sebuah ledakan terjadi di Distrik Harnai, Provinsi Balochistan, Pakistan dan menghantam sebuah truk yang mengangkut karyawan perusahaan migas Mari Petroleum Company Limited (MPCL), Sabtu (30/3).  

Seorang karyawan tewas, dan 14 lainnya luka-luka.

Peristiwa ini menambah daftar serangan mematikan yang terjadi di kawasan industri Pakistan dalam beberapa hari terakhir.

Menurut Wakil Komisaris Harnai Javed Domki seperti dikutip Dawn News, bom yang meledak di pinggir jalan itu adalah rakitan.

“Itu adalah alat peledak rakitan (IED) yang ditanam di pinggir jalan di daerah Wareekha di perbatasan Harnai dan Duki,” ujar Javed Domki.

Korban yang meninggal dunia diidentifikasi sebagai Mohammad Tariq.

Jenazahnya dievakuasi ke Rumah Sakit Gabungan Militer di Quetta. Begitu juga dengan korban yang mengalami luka-luka.

Pejabat polisi mengatakan kepada Dawn News bahwa karyawan MPCL sedang dalam perjalanan untuk melakukan survei ketika kendaraan mereka menjadi sasaran serangan di dekat perbatasan wilayah Harnai dan Duki.

“Sasarannya adalah kendaraan MPCL,” kata seorang polisi senior, sambil menambahkan bahwa jenazah Mohammad Tariq telah dikembalikan ke rumahnya.

Hingga kini polisi masih melakukan penyelidikan atas insiden tersebut.

Populer

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Pengamat: Jangan Semua Putusan MK Dikaitkan Unsur Politis

Senin, 20 Mei 2024 | 22:19

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Produksi Film Porno, Siskaeee Cs Segera Disidang

Rabu, 22 Mei 2024 | 13:49

Topeng Mega-Hasto, Rakus dan Berbohong

Kamis, 23 Mei 2024 | 18:03

IAW Desak KPK Periksa Gubernur Jakarta, Sumbar, Banten, dan Jateng

Senin, 20 Mei 2024 | 15:17

Pj Gubernur Jabar Optimistis Polisi Mampu Usut Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Kamis, 23 Mei 2024 | 06:48

UPDATE

Jabar Contoh Penggunaan Aplikasi Layanan Publik Terintegrasi

Selasa, 28 Mei 2024 | 07:55

5 Tersangka Pembuat Plat Nomor Palsu DPR Dicokok

Selasa, 28 Mei 2024 | 07:48

Dubes Najib: Geopolitik Global Dihadapkan pada Empat Titik Api

Selasa, 28 Mei 2024 | 07:45

Soal "Gantian Posisi Ketum", Megawati Sedang Cek Ombak

Selasa, 28 Mei 2024 | 07:36

Suzhou Kunlene, Perusahaan Film Packaging Indonesia yang Eksis dan Sukses di China

Selasa, 28 Mei 2024 | 07:07

Jabar Bisa Jadi Contoh Penggunaan Aplikasi Layanan Publik Terintegrasi

Selasa, 28 Mei 2024 | 06:33

Disdik DKI Bantah Jual Beli Bangku Kosong

Selasa, 28 Mei 2024 | 06:23

Cuaca Jakarta Diprediksi Cerah Berawan hingga Rabu Dini Hari

Selasa, 28 Mei 2024 | 06:13

Rasyidi Menunggu Perintah PDIP

Selasa, 28 Mei 2024 | 05:40

Ajaib Bagikan Bonus Tambahan 1 Persen dari Portofolio

Selasa, 28 Mei 2024 | 05:25

Selengkapnya