Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Facebook dan Youtube Terancam Tutup di Bangladesh

SENIN, 01 APRIL 2024 | 18:18 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Platform media sosial Facebook dan Youtube terancam diblokir oleh pemerintah Bangladesh.

Menteri Urusan Perang Kemerdekaan dan Ketua Komite Kabinet Bidang Hukum dan Ketertiban AKM Mozammel Haque mengatakan bahwa dua platform itu tidak memenuhi rekomendasi pemerintah mengenai berbagai masalah.

"Bangladesh berencana menangguhkan sementara layanan Facebook dan YouTube jika mereka tidak mematuhi instruksi pemerintah untuk mengendalikan disinformasi," ungkapnya, seperti dimuat Bangladesh Sangbad Sangstha (BSS) pada Senin (1/4).


Haque mengjelaskan bahwa pemerintah sulit memeriksa rumor dan mengendalikan kejahatan dunia maya di platform tersebut karena kantor pusat mereka tidak ada di Bangladesh.

Dia juga menegaskan bahwa peringatan kepada Facebook maupun Youtube telah diberikan sejak lama, dan disiarkan ke publik. Jadi apabila pemblokiran terjadi, mereka tidak bisa mengeluh pada pemerintah.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya