Berita

Menko Polhukam Hadi Tjahjanto bersama Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun/Ist

Politik

Menko Polhukam Dukung Rencana Sosialisasi Pers Berwawasan Kebangsaan

KAMIS, 21 MARET 2024 | 19:17 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Rencana program Sosialisasi Pers Berwawasan Kebangsaan yang akan dilakukan Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat mendapat dukungan Menko Polhukam Hadi Tjahjanto.

Rencananya, sosialisasi itu akan dilakukan bagi anggota yang tersebar di 38 provinsi dan cabang khusus Surakarta.

Dukungan Hadi Tjahjanto disampaikan saat menerima audiensi Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun bersama pengurus PWI Pusat di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Kamis (21/3).

"Program itu penting agar dalam memproduksi karya jurnalistiknya wartawan memiliki perspektif kebangsaan Indonesia dengan segala keragaman, kekayaan budayanya," ujar Hadi.

"Lembaga kami akan membantu sesuai dengan kemampuan yang ada, karena menurut saya saat ini banyak berita maupun informasi yang tidak lagi sesuai dengan nilai-nilai budaya kita," imbuhnya.

Dalam kesempatan, Hadi juga menegaskan kesiapan mendukung Pembangunan Grha Pers Pancasila di Yogyakarta yang sekaligus menjadi Pusat Studi Pers Pancasila dan kantor PWI Yogyakarta.

Pembangunan itu merupakan janji Presiden Joko Widodo dalam peringatan Hari Pers Nasional pada 20 Februari 2024 di Jakarta.

Presiden Jokowi menyatakan, pemerintah bersedia membangun dengan anggaran dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dan saat ini sedang tahap finalisasi administrasi dan perencanaan.

Disampaikan Hadi kepada pengurus PWI Pusat, Grha Pers diharapkan dapat menjadi pusat informasi, tempat seminar dan diskusi, terkait segala aspek Pers Pancasila.

"Yogyakarta tempat yang tepat dan kondusif karena kota ini adalah kota budaya, kota wisata, dan  berperan besar di zaman perjuangan. Kehadiran Grha Pers Pancasila selaras dengan citra kota Yogyakarta," pungkasnya.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya