Berita

CEO Nvidia Jensen Huang/Net

Tekno

CEO Nvidia: Jepang Harus Menciptakan Sendiri Teknologi AI, Bukan Mengimpornya

KAMIS, 21 MARET 2024 | 11:13 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Jepang harus membangun kecerdasan buatannya sendiri daripada mengimpor teknologi tersebut untuk memanfaatkan bahasa dan data unik yang dimiliki dengan sebaik-baiknya.

Begitu menurut CEO Nvidia Jensen Huang di konferensi pers acara GTC Nvidia di San Jose, California.

“Data Jepang, bahasanya sangat spesifik. Budayanya juga sangat spesifik, dan tidak ada alasan untuk mengizinkan pihak ketiga lainnya mengambil data tersebut, membuat AI, dan kemudian mengimpornya kembali ke Jepang,” kata Huang, seperti dikutip dari Nikkei, Rabu (20/3).

“Anda harus membangunnya sendiri,” tambahnya.

Terlebih lagi, katanya, masyarakat Jepang yang menua telah membuat negara tersebut lebih sadar akan pentingnya produktivitas. AI adalah cara terbaik untuk meningkatkan produktivitas.

“Energi Jepang menurut saya sangat menyegarkan saat ini,” katanya.

Laporan Nikkei musim panas lalu menginformasikan tentang rencana Jepang yang akan mengembangkan AI generatif untuk mempercepat penemuan ilmiah di bidang obat-obatan dan material.  Sementara baru-baru ini Generative AI Accelerator Challenge yang dicanangkan pemerintah bertujuan untuk memberikan akses yang lebih baik kepada startup terhadap sumber daya AI.

Jepang bukan satu-satunya negara di Asia yang berinvestasi dalam pengembangan kecerdasan buatannya sendiri.

Pada bulan Maret, India menyetujui rencana investasi pemerintah senilai 103 miliar rupee (1,25 miliar dolar AS) untuk membantu negara tersebut membangun infrastruktur komputasi dan mengembangkan model bahasa besar.  Itu termasuk rencana pengadaan 10.000 unit pemrosesan grafis (GPU) dalam 18 hingga 24 bulan ke depan.

Populer

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Jaksa KPK Ungkap Keterlibatan Orang Tua Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor dalam Kasus Gazalba Saleh

Senin, 06 Mei 2024 | 13:05

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Jokowi Keluhkan Peredaran Uang yang Semakin Kering, Ekonom: Akibat Utang yang Ugal-ugalan

Rabu, 08 Mei 2024 | 17:05

Butuh 35.242 Dukungan bagi Calon Perseorangan Maju di Pilwalkot Cimahi

Rabu, 08 Mei 2024 | 17:01

Kemendag Amankan Satu Kapal Tanpa Kelengkapan Dokumen Impor di Palembang

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:58

Mardani Dukung Sikap Oposisi Ganjar: Itu Ksatria!

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:55

Google Pixel 8A Resmi Dirilis, Dibanderol Mulai Rp8 Jutaan

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:44

Wakapolda Aceh Armia Fahmi Daftar Bacalon Bupati Atam Lewat Nasdem

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:39

Pakar: Sosok Menkeu yang Baru Baiknya Berlatar Belakang Teknokrat Dibandingkan Politisi

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:33

Satgas Catur Bais TNI Berhasil Gagalkan Penyelundupan Pakaian Bekas di Sebatik

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:32

Militer Taiwan Bersiap Hadapi Ancaman China Jelang Pelantikan Presiden

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:31

BTN Relokasi Kantor Cirebon

Rabu, 08 Mei 2024 | 16:09

Selengkapnya