Berita

Menteri Sosial, Tri Rismaharini usai rapat kerja di DPR/Net

Politik

Menkeu Ungkap Anggaran Bansos 2024 Naik 135 Persen, Risma: Lonjaknya di Mana?

RABU, 20 MARET 2024 | 06:30 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Pencairan bantuan sosial pada Januari hingga Februari 2024 mendapat sorotan DPR RI. Pasalnya, ada perubahan jadwal yang di luar kebiasaan tahun-tahun sebelumnya.

"Mohon izin, saya harus menyampaikan ini, biasanya kan triwulanan, tapi yang terakhir El Nino hanya dua bulan, November dan Desember. 2022 Maret awal. 2023 juga Maret, nah ini tiba-tiba kemudian keluar di Februari," ujar Anggota Komisi VIII DPR, Maria Yohana Esti Wijayati, dalam rapat kerja di Gedung Parlemen, Selasa (19/3).

Seusai rapat, Menteri Sosial Tri Rismaharini pun menjelaskan soal dana perlindungan sosial. Di mana dana perlindungan sosial di Kemensos berjumlah Rp78 triliun.


"Tadi kan aku katakan perlindungan sosial itu ada Rp497 T, di tempatku itu Rp78 T. Dan itu sudah ada, oh ini akan terima, ini akan terima, ini nggak. Itu ada nama-namanya. Jadikan yang sisanya itu aku enggak tahu, aku enggak berhaklah untuk bicara itu," ujar Risma usai rapat.

Mantan Walikota Surabaya ini menambahkan, penerima bansos dari Kemensos sudah sesuai dengan data. Lalu ada usul sanggah apabila penerima bansos dari Kemensos tak sesuai kriteria.

"Karena kan usulannya jelas, orang boleh klarifikasi, oh ini enggak berhak gitu kan. Tadi itu ada usul sanggah," imbuhnya.

Saat ditanya soal data Kementerian Keuangan bahwa anggaran Bansos pada 2024 naik 135 persen dari tahun sebelumnya, Risma menegaskan tak tahu menahu soal tersebut.

"Lonjaknya di mana? Enggak tahu. Jangan tanya aku, tanya Bu Sri Mulyani," sebut Risma.

Sebelumnya, Anggota Komisi VIII DPR dari Fraksi PDIP, MY Esti Wijayati, mengaku kaget atas pencairan bantuan sosial pada Januari hingga Februari 2024.

"BPNT (Bantuan Pangan Nontunai) dan PKH (Program Keluarga Harapan) itu lumrah atau biasanya keluar di awal bulan Maret, itu data saya yang DIY. Tapi untuk tahun 2024 ini keluarnya cukup membuat kita terkaget-kaget, di Januari-Februari, masih ditambah di luar yang ada di dalam payungnya Kemensos," kata Esti dalam rapat kerja, gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (19/3).

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

UPDATE

Pesan Ketum Muhammadiyah: Fokus Tangani Bencana, Jangan Politis!

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:13

Amanat Presiden Prabowo di Upacara Hari Bela Negara

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:12

Waspada Banjir Susulan, Pemerintah Lakukan Modifikasi Cuaca di Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:05

Audit Lingkungan Mendesak Usai Bencana di Tiga Provinsi

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:04

IHSG Menguat, Rupiah Dibuka ke Rp16.714 Pagi Ini

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:59

TikTok Akhirnya Menyerah Jual Aset ke Amerika Serikat

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:48

KPK Sita Ratusan Juta Rupiah dalam OTT Kepala Kejari HSU

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:28

Bursa Asia Menguat saat Perhatian Investor Tertuju pada BOJ

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:19

OTT Kalsel: Kajari HSU dan Kasi Intel Digiring ke Gedung KPK

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:05

Mentan Amran: Stok Pangan Melimpah, Tak Ada Alasan Harga Melangit!

Jumat, 19 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya