Berita

Otorita IKN rapat kerja bersama Komisi II DPR di Jakarta, Senin (18/3)/RMOL

Politik

Fraksi PAN Minta Masyarakat Adat di Kawasan IKN Jangan Dimarjinalkan

SENIN, 18 MARET 2024 | 15:07 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Polemik penggusuran lahan adat milik masyarakat di Penajam Paser Utara secara paksa turut dipertanyakan anggota dewan ketika rapat kerja bersama Otorita Ibukota Nusantara (IKN) di Komisi II DPR, Gedung Nusantara, Komplek Parlemen, Senayan, Senin (18/3).

"Saya membaca di media, dan saya ditanya berkaitan hal tersebut, adanya kebijakan daripada otorita IKN untuk menggusur untuk membumihanguskan dalam tanda kutip, tanah rakyat dipindahkan apa benar apa tidak?" tanya Anggota Komisi II DPR Guspardi Gaus dalam rapat.

"Hari ini kita rapat kerja, tentu pada tempatnya untuk mengklarifikasi," sambungnya.

Legislator dari Fraksi PAN ini mengatakan pemberitaan soal lahan rakyat yang ditarik paksa oleh pemerintah untuk pembangunan IKN dianggap memalukan.

"Apa benar apa tidak, dan saya juga membaca proses suratnya ditarik dan lain sebagainya, adanya inisiatif itu tentu sesuatu yang memilukan dan memalukan kita," tegasnya.

Dia menegaskan ibukota yang akan dibangun ini untuk semua masyarakat dan tidak boleh ada yang mengasingkan warga setempat.

"Yang kita tekankan kepada pemerintah adalah bahwa ibukota itu adalah untuk semua, kita tidak meniru, maaf, Singapura dan lain sebagainya. Jangan masyarakat yang asli yang ada di situ dimarjinalkan," demikian Guspardi Gaus.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya