Berita

Ketua DPW PKB Jabar Syaiful Huda/Istimewa

Politik

Suara PKB Melonjak, Syaiful Huda Siap Bertarung pada Pilgub Jabar 2024

SENIN, 18 MARET 2024 | 02:27 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat mendatang diprediksi akan semarak. Sosok yang menyatakan siap bertarung pada Pilgub Jabar 2024 itu satu demi satu bermunculan.

Salah satunya adalah Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Barat, Syaiful Huda.

Kepastian Syaiful Huda untuk maju pada Pilgub Jabar 2024 itu didapat setelah melalui rangkaian diskusi panjang yang dilakukan PKB selama 5 hari di Ramadan ini.


"Kami langsung tancap gas menjemput Pilkada 2024. Kami sudah melakukan diskusi agak panjang selama lima hari di bulan Ramadan untuk maping situasi dan kondisi. Pilgub Jabar, PKB memastikan mengusung kader sendiri di 2024, termasuk saya tetap maju menjadi Cagub Jabar," kata Huda, di Kantor DPW PKB Jabar, Kota Bandung, dikutip Kantor Berita RMOLJabar, Minggu (17/3).

Selain itu, perolehan kursi PKB di Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 pun meningkat cukup signifikan. Inilah yang menambah kepercayaan PKB untuk mengusung kader sendiri pada Pilkada 2024.

Pada Pileg 2024 ini PKB berhasil mengamankan 13 kursi DPR RI, meningkat dari sebelumnya yang hanya mendapatkan 8 kursi pada Pemilu 2019.

Kemudian, di tingkat DPRD Provinsi, partai besutan Muhaimin Iskandar itu memperoleh 2,8 juta suara dengan raihan 15 kursi, bertambah dari 13 kursi pada Pemilu 2019 lalu.

Sedangkan di tingkat DPRD kabupaten kota, PKB meraih total 162 kursi dengan total suara 3,1 juta.

"Kita bersyukur atas raihan suara tahun ini, PKB Jabar meraup suara kurang lebih 3 juta. Karena itu kami menghaturkan terima kasih kepada semua warga. Akan kami laksanakan sebaik-baiknya dengan diiringi berbagai agenda perubahan bagi masyarakat," kata Huda.

Disinggung soal koalisi di Pilgub Jabar, PKB akan terlebih dahulu komunikasi dengan partai koalisi pilpres pengusung Anies-Muhaimin, yaitu PKS dan Nasdem. Jika tidak menemukan titik terang dengan dinamika yang ada, maka PKB akan membuka diri berkoalisi dengan partai yang lain.

"Start kami akan ke koalisi perubahan yang mengusung pilpres, ketika tidak ketemu karena berbeda dan terjadi dinamika, maka kami akan bangun koalisi dengan partai lain," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya