Berita

Meutya Hafid bersama sejumlah budayawan/Ist

Politik

Meutya Hafid: Digitalisasi Agar Dimanfaatkan Menjaga Kebudayaan Nusantara

RABU, 13 MARET 2024 | 22:12 WIB | LAPORAN: JONRIS PURBA

Ketua Komisi I DPR RI, Meutya Hafid berharap digitalisasi dimanfaatkan untuk berbagai kepentingan seperti menjaga kebudayaan nusantara. Hal ini disampaikannya dalam kegiatan Seminar Literasi Digital yang diadakan oleh Kementerian Kominfo melalui Ditjen APTIKA bekerjasama dengan Komisi I DPR RI.

“Melalui digitalisasi, berbagai informasi mengenai kebudayaan Nusantara dapat dengan mudah diakses oleh masyarakat luas. Berbagai tradisi dan adat istiadat yang mungkin sudah mulai dilupakan dapat diabadikan melalui berbagai media digital seperti video, foto, atau tulisan,” katanya seperti dilansir Kantor Berita Politik RMOLSumut

Meutya mengatakan bahwa kebudayaan nusantara merupakan warisan yang sangat berharga bagi bangsa Indonesia. Didalamnya terdapat keanekaragaman budaya, adat istiadat, tradisi, dan kesenian yang menjadi bagian penting dari identitas nasional. Namun, dengan perkembangan globalisasi, keberadaan kebudayaan Nusantara semakin terancam.

“Digitalisasi seharusnya tidak menjadi alat yang merusak keaslian budaya, namun sebaliknya menjadi sarana untuk mengangkat dan melestarikan budaya yang ada. Oleh karena itu, peran digitalisasi menjadi penting dalam mempertahankan warisan budaya ini,” ujarnya.

Sependapat dengan Meutya Hafid, Praktisi Media Muhammad Yasin Gea juga menjelaskan bahwa digitalisasi juga memungkinkan adanya kolaborasi antarbudaya yang lebih luas.

“Melalui media sosial dan platform digital lainnya, berbagai komunitas budaya dari berbagai daerah dapat berinteraksi dan berbagi pengalaman mengenai kebudayaan mereka. Hal ini dapat memperkuat jaringan kebudayaan Nusantara dan memberikan dukungan yang lebih besar dalam upaya melestarikan keberagaman budaya di Indonesia,” ucapnya

Muhammad Yasin Gea menambahkan bahwa, melalui berbagai media digital, kebudayaan Nusantara dapat tetap hidup dan aktif, bahkan dalam era teknologi dan globalisasi.

“Namun, dalam menerapkan digitalisasi, perlu juga memperhatikan nilai-nilai keberagaman dan keaslian budaya untuk memastikan bahwa digitalisasi benar-benar menjadi alat yang membantu dalam melestarikan kebudayaan Nusantara,” pungkasnya.


Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

Anis Matta hingga Fahri Hamzah Hadir di Pelantikan Pengurus Partai Gelora 2024-2029

Sabtu, 22 Februari 2025 | 15:31

Fitur Investasi Emas Super Apps BRImo Catatkan Transaksi Rp279,8 miliar

Sabtu, 22 Februari 2025 | 14:48

Adian Napitupulu hingga Ahmad Basarah Merapat ke Rumah Megawati

Sabtu, 22 Februari 2025 | 14:35

Muslim LifeFair Bantu UMKM Kota Bekasi Naik Kelas

Sabtu, 22 Februari 2025 | 14:28

AS Ancam Cabut Akses Ukraina ke Starlink jika Menolak Serahkan Mineral Berharga

Sabtu, 22 Februari 2025 | 14:12

Kapolri Terbuka dengan Kritik, Termasuk dari Band Sukatani

Sabtu, 22 Februari 2025 | 13:58

Himbara Catat Kinerja Solid di Tengah Dinamika Ekonomi Global

Sabtu, 22 Februari 2025 | 13:56

Mendagri: Kepala Daerah Bertanggung Jawab ke Rakyat, Bukan Partai

Sabtu, 22 Februari 2025 | 13:21

Jual Ribuan Konten Porno Anak Via Telegram, Pria Ini Diringkus Polisi

Sabtu, 22 Februari 2025 | 13:11

Trump Guncang Pentagon, Pecat Jenderal Brown dan 5 Perwira Tinggi Sekaligus

Sabtu, 22 Februari 2025 | 12:36

Selengkapnya