Berita

Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto/RMOL

Politik

Sekjen PDIP Tengarai Ada Kekuatan Besar di Belakang KPU

SABTU, 09 MARET 2024 | 23:59 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Capaian suara pasangan capres-cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, pada Pilpres 2024 dinilai Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) seperti dikunci di angka 17 persen.

Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan, hal itu ditengarai karena adanya kekuatan besar di belakang Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.

Meskipun KPU RI Hasyim Asyari sudah membantah hal tersebut, namun Hasto menegaskan bahwa lembaga tersebut seolah tutup mata atas adanya berbagai indikasi kecurangan seperti pemindahan IP Address Sirekap.


“Ya ini kan kekuatan di belakang KPU. KPU-nya enggak tahu. Bahkan KPU sendiri kan pura-pura enggak tahu ketika IP Addressnya dipindahkan. Mereka menyangkal, baru setelah ada bukti mengakui,” ucap Hasto kepada wartawan di Sekretariat Bersama Forum Penyelamat Demokrasi dan Reformasi (Sekber F-PDR), Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (9/3).

Hasto juga merasa heran terhadap keterlibatan perusahaan swasta asing seperti Alibaba dalam pengelolaan data penting terkait kepemiluan. Menurut Hasto, melibatkan perusahaan swasta internasional mengindikasikan adanya kepentingan geopolitik yang besar.

“Pertarungan antara AS dan China, sehingga ini sudah tidak benar semuanya, cara-cara berpolitik kita sudah mereduksi kedaulatan kita sebagai bangsa,” sesal politikus asal Yogyakarta ini.

Atas dasar itu, Hasto merasa heran dengan alasan KPU yang membantah informasi tentang suara Ganjar-Mahfud yang terhenti pada angka 17 persen dengan alasan bahwa Sirekap KPU diretas dan dimatikan sementara.

“Alasan dari KPU apa? Hackers. Itu tidak terbukti, itu sengaja manual di-shut own, setelah mereka menyampaikan bukti-bukti dari JSON Script dari program-programnya, akhirnya mereka baru mengakui,” bebernya.

“Jadi, ada kekuatan besar di mana oknum-oknum dari KPU itu jadi subordinat dari kekuatan besar ini. Maka mereka membantah, kita ada bukti-buktinya, program itu diubah, maka Ganjar-Mahfud di-lock 17 persen,” demikian Hasto.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Komisi V DPR: Jika Pemerintah Kewalahan, Bencana Sumatera harus Dinaikkan jadi Bencana Nasional

Sabtu, 06 Desember 2025 | 12:14

Woman Empower Award 2025 Dorong Perempuan Mandiri dan UMKM Berkembang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 12:07

Harga Minyak Sentuh Level Tertinggi di Akhir Pekan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:58

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:44

DPR: Jika Terbukti Ada Penerbangan Gelap, Bandara IMIP Harus Ditutup!

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:24

Banjir Aceh, Untungnya Masih Ada Harapan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:14

Dana Asing Masuk RI Rp14,08 Triliun di Awal Desember 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:08

Mulai Turun, Intip Harga Emas Antam Hari Ini

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:03

Netflix Beli Studio dan Layanan Streaming Warner Bros 72 Miliar Dolar AS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 10:43

Paramount Umumkan Tanggal Rilis Film Live-Action Kura-kura Ninja Terbaru

Sabtu, 06 Desember 2025 | 10:35

Selengkapnya