Berita

Taylor Swift/Net

Bisnis

Konser Taylor Swift di Singapura Picu Lonjakan Penjualan Tiket Pesawat Garuda Indonesia

JUMAT, 08 MARET 2024 | 09:47 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Maskapai penerbangan nasional, Garuda Indonesia, berhasil kecipratan untung yang tidak terduga berkat konser Taylor Swift di Singapura yang berlangsung pada akhir pekan kemarin.

Pada periode konser tersebut, pembelian tiket pesawat ke Negeri Singa itu tercatat melonjak hingga 30 persen.

Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, Irfan Setiaputra, menyampaikan bahwa antusiasme masyarakat terhadap konser bintang pop Amerika Serikat ini telah menciptakan lonjakan luar biasa dalam jumlah penumpang Indonesia-Singapura.


“(Kenaikan penumpang) 30 persen. Tanggalnya nggak mengikuti, pokoknya (konser) Taylor Swift banyak banget yang pergi. Isinya orang Indonesia juga di sana, iya itu (pembelian tiket) pulang-pergi," kata Irfan di Kementerian Perhubungan, Jakarta Pusat, dikutip Jumat (8/3).

Berdasarkan keterangan Irfan, Jakarta dan Surabaya menjadi daerah asal keberangkatan terbanyak dengan tujuan ke Singapura.

Menanggapi tingginya minat tersebut, Garuda Indonesia bahkan menambah satu penerbangan tambahan ke Singapura. Irfan menjelaskan bahwa acara besar seperti konser dan olahraga secara konsisten memang menjadi momen kenaikan penumpang dalam jumlah besar.

"Saat ini terbukti bahwa event olahraga dan konser itu memang gila, naik. Ini kan, that's the fact. Hebat sebenarnya,” sambungnya.

Sebagai informasi, Taylor Swift memilih Singapura sebagai satu-satunya destinasi di Asia Tenggara untuk tur dunianya, The Eras Tour. Sehingga membuat banyak penggemarnya dari Asia Tenggara terbang ke Singapura.

Perdana Menteri Singapura, Lee Hsien Loong, sebelumnya sempat mengakui bahwa pihaknya memberikan subsidi kepada Taylor Swift dan timnya agar menjadikan Singapura sebagai satu-satunya tempat konser di kawasan tersebut.

"Agensi (kami) menegosiasikan perjanjian dengan dia (Taylor Swift) untuk datang ke Singapura dan tampil dan menjadikan Singapura satu-satunya tempat singgah turnya di Asia Tenggara," kata Lee pada Selasa (5/3), seperti dikutip Reuters.

Pernyataan ini datang setelah Thailand dan Filipina mengeluhkan eksklusivitas konser Taylor Swift di Singapura, dan menuduh Singapura bermain curang dengan membuat kesepakatan eksklusif agar Taylor Swift tidak tampil di negara Asia Tenggara lainnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya