Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Entitas Hutama Karya Bidik Pendapatan Rp680 Miliar dari Trans Sumatera

SELASA, 05 MARET 2024 | 11:11 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Anak usaha PT Hutama Karya Tbk (HK), Hakaaston (HKA), berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerjanya di 2024.

Perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur aspal, aspal readymix, dan beton precast itu menargetkan pendapatan Rp680 miliar pada tahun ini. Target tersebut naik 30 persen dari realisasi pendapatan tahun lalu, Rp523 miliar.

Target tersebut sejalan dengan rencana pengelolaan 319,3 kilometer (km) pada ruas baru di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).

Target tersebut dipatok seiring dengan seiring dengan pembangunan infrastruktur Proyek Strategis Nasional (PSN) JTTS yang telah mencapai 88,70 persen.

Berdasarkan target yang ditetapkan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), sebanyak 5 ruas JTTS akan selesai di tahun 2024 ini.

Direktur Operasi HKA, Martin Nababan menyatakan kesiapannya untuk mengoperasikan ruas tersebut.

"Ruas Sigli - Padang Tiji - Seulimeum dari 35,7 km menjadi 74,1 km. Binjai - Brandan dari 20 km menjadi 58 km. Kuala Tanjung - Indrapura - Tebing Tinggi - Dolok - Sinaksak dari 28,3 menjadi 83,8 km," kata Martin Nababan.

"Selanjutnya, Indrapura - Kisaran (seksi 1 & 2) dari 15,7 km menjadi 47,7 km. Pekanbaru - Bangkinang - Koto Kampar dari 31 km menjadi 55,7 km adalah ruas yang akan kami operasikan di tahun ini," tambahnya.

Saat ini HKA telah mengoperatori 13 ruas di JTTS dan 2 ruas di Pulau Jawa yang merupakan milik Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Hutama Karya (Persero), Indonesia Investment Authority (INA), dan PT Hutama Marga Waskita (Hamawas).

Untuk memberikan pelayanan maksimal dan meningkatkan kenyamanan pengguna jalan tol, HKA telah merancang 4 aplikasi utama yaitu ‘Astoll’ yang merupakan platform untuk memberikan informasi real-time tentang kondisi jalan tol, CCTV live, lokasi area istirahat, tarif tol, dan fitur tanggap darurat.

Populer

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

Hizbullah Bombardir Pangkalan Militer Israel Pakai Rudal, Sirine Berdengung Kencang

Sabtu, 02 November 2024 | 18:04

UPDATE

Tiga Hakim PN Surabaya Tersangka Dugaan Suap Diperiksa di Kejagung

Selasa, 05 November 2024 | 14:04

Beberapa Jam Sebelum Pilpres AS, Korut Luncurkan Rudal Balistik ke Laut Timur

Selasa, 05 November 2024 | 13:58

Pembiayaan Hijau Jadi Kunci Percepatan SDGs

Selasa, 05 November 2024 | 13:58

Dipimpin Titiek Soeharto, Komisi IV DPR Rapat Bareng Kementan

Selasa, 05 November 2024 | 13:57

Cegah Pelanggaran Etik, DKPP Rakor Bareng 622 Penyelenggara Pemilu

Selasa, 05 November 2024 | 13:53

Susun Prolegnas 2025-2029, Baleg DPR Bahas Revisi UU Hak Cipta

Selasa, 05 November 2024 | 13:51

BPOM Sita Puluhan Ribu Kemasan Latio Imbas Kasus Keracunan

Selasa, 05 November 2024 | 13:45

Laporan Dugaan Gratifikasi Private Jet Kaesang Masih Berproses di KPK

Selasa, 05 November 2024 | 13:36

DKPP Terima 584 Pengaduan Pilkada, Terbanyak di Sumut

Selasa, 05 November 2024 | 13:35

Masih Sakit, Megawati Belum Bisa Bertemu Prabowo

Selasa, 05 November 2024 | 13:20

Selengkapnya