Berita

Ketua Dewan Pertimbangan DPW Partai Nasdem DKI Jakarta, Mohamad Ongen Sangaji

Politik

Nasdem Apresiasi Bawaslu Respons Cepat Salah Hitung Suara

RABU, 21 FEBRUARI 2024 | 20:04 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Kinerja Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Timur dinilai buruk, khususnya terkait penghitungan suara Pemilu 2024.

Ketua Dewan Pertimbangan DPW Partai Nasdem DKI Jakarta, Mohamad Ongen Sangaji mengatakan, ada kesalahan penginputan di tingkat TPS.

Sebab ditemukan suara Partai Nasdem yang mendapatkan 104 suara berkurang menjadi 14 suara. Padahal, 104 suara ini hasil dari C1 di tiap TPS yang diberikan saksi ke Nasdem.

"Di PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) banyak kesengajaan di tingkat TPS. Bagaimana bisa 104 jadi 14 suara," kata Ongen di Jakarta, Rabu (21/2).

Ongen menduga perhitungan di tingkat TPS yang salah ada unsur kesengajaan, karena hanya dialami Partai Nasdem.

Ongen secara khusus mengapresiasi kerja dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jakarta Timur yang dengan cepat memperbaiki penghitungan suara di TPS.

"Apresiasi kepada Panwas Pulogadung yang responsif," kata Ongen.

Ongen berharap KPU Jakarta Timur bisa lebih hati-hati dalam penghitungan suara per tingkatkan. Karena, tegas dia, semua peserta pemilu memantau, bahkan perhitungan Partai NasDem sudah 90 persen setiap daerah pemilihan (dapil) baik DPR maupun DPRD.

"Pada rekapitulasi baru berjalan 30 persen, sedangkan perhitungan tingkat partai sudah 100 persen," kata Ongen.

Ditambahkan Ongen, perhitungan suara di Jakarta Timur akan terus dikawal ketat.

"Satu saja suara Nasdem ada yang hilang, akan dikejar. Kerena perhitungan di setiap dapil 4 , 5 , 6 , C1 sudah ada di tangan. Dan perhitungan hari ini di kantor DPD Nasdem Jakarta Timur sudah mencapai 90 persen," demikian Ongen.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya