Berita

Bendera partai politik peserta Pemilu 2024/Net

Politik

Tawaran Rekonsiliasi Bagus untuk Redam Polarisasi

MINGGU, 18 FEBRUARI 2024 | 11:15 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Upaya rekonsiliasi yang dilakukan Prabowo-Gibran yang untuk sementara unggul dalam quick count dinilai sebagai langkah yang baik.

"Tawaran rekonsiliasi dari Prabowo-Gibran terhadap kompetitor merupakan hal positif, untuk meredam polarisasi di tengah masyarakat, pasca Pemilu," kata Direktur Eksekutif Fixpoll Indonesia, Mohammad Anas RA, kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (18/2).

Meski begitu dia mengakui, rekonsiliasi pasca Pemilu bukanlah hal yang sederhana. Sebab membutuhkan komitmen dari semua pihak untuk menempatkan kepentingan bangsa di atas segalanya.

Di sisi lain, Anas menyarankan agar partai pengusung Paslon 1 Anies-Muhaimin dan Paslon Nomor Urut 3 Ganjar-Mahfud segera mempertimbangkan tawaran rekonsiliasi itu.

"Agar ada keseimbangan partai koalisi di luar pemerintahan yang nantinya mengawasi secara kritis konstruktif terhadap jalannya pemerintahan," katanya.

"Apalagi Koalisi Indonesia Maju yang mendukung Prabowo-Gibran juga terbilang sangat gemuk," pungkasnya.

Seperti diketahui, Anies-Muhaimin didukung Partai Nasdem, PKS dan PKB serta Partai Ummat. Sementara Ganjar-Mahfud didukung PDIP, PPP, Hanura, Perindo.

Sedang pasangan Prabowo-Gibran didukung Partai Gerindra, Partai Golkar, PAN, Partai Demokrat, PSI, PBB, Partai Gelora, dan Partai Prima.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya