Berita

Kabinda Jateng menyusuri desa Rembang, Demak, Kamis (15/2)/RMOLJateng

Nusantara

Kabinda Jateng Terjun Langsung Pantau Banjir Demak

KAMIS, 15 FEBRUARI 2024 | 17:52 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Banjir yang menerjang Demak terhitung cukup hebat hingga memaksa ratusan ribu warga mengungsi. Wajar jika kemudian, bencana ini mendapat sorotan dari sejumlah pihak.

Terbaru, Kepala Badan Intelijen Negara Jawa Tengah (Kabinda Jateng), Brigjen Sulaiman, juga ikut-ikutan datang untuk ke Demak, Kamis (15/2).

Bahkan, dirinya rela 'nyemplung' ke air menyusuri gang di desa Cangkring Rembang, Kecamatan Gajah, ada apa?


Rupanya, Sulaiman datang bukan untuk menyelidiki sesuatu yang mungkin saja jadi penyebab banjir yang merugikan ratusan ribu umat manusia itu, tapi menyapa warga dan menyerahkan bantuan.

"Kondisi sangat menyedihkan, rumah terendam air, maka saya menghimbau untuk relawan, teman-teman para donatur semua tergerak empatinya untuk berdonasi membantu masyarakat yang sangat benar-benar membutuhkan ini," jelasnya kepada Kantor Berita RMOLJateng saat melakukan tinjauan.

Karena itu, dia pun mengajak semua pihak untuk berempati membantu warga yang terkena banjir.

Terlebih, kondisi banjir sudah seminggu, sehingga harus ada penanganan serius dan juga berkelanjutan agar masyarakat yang terdampak tidak semakin menderita.

"Harus ada penanganan bersama dan cepat sekaligus berkelanjutan untuk membantu sesama yang terkena korban banjir ini," terangnya.

Salah satunya, lanjutnya, adalah melakukan trauma healing akan dampak psikologi  yang dialami oleh masyarakat seperti trauma karena mengalami banjir yang tiba-tiba menghantam.

"BIN akan bekerja sama dengan Kodam dan Polda untuk mengembalikan psikis para korban banjir, karena kami pahami saat ini psikis mereka sedang down," pungkas Sulaiman.

Selama situasi banjir, Binda Jateng mendirikan posko di Ngaluran Gajah sebagai titik untuk dan menyalurkan bantuan makan siang dan bantuan lainnya setiap hari secara berkelanjutan.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya