Berita

Anggota Komisi III DPR RI, Benny K Harman/Net

Politik

Waketum Demokrat Heran Para Guru Besar yang Dulu Menyembah Penguasa, Kini Ramai-Ramai Mengutuk 

SELASA, 06 FEBRUARI 2024 | 21:52 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Benny K Harman merasa heran dengan pihak-pihak yang bersuara lantang menyoroti cawe-cawe penguasa baru-baru ini, termasuk guru besar dan kaum intelektual. Sedangkan dulu, mereka seolah cenderung seperti menikmati kekuasaan.

Hal itu disampaikan Benny K Harman dalam kicauannya di akun media sosial X, platform yang sebelumnya dikenal Twitter @BennyKHarmanID dikutip Selasa malam (6/2).

“Ketika kami teriak lantang soal cawe-cawe penguasa yang berpotensi merusak demokrasi dan merendahkan harkat dan martabat bangsa, tak sedikit guru besar dan kaum intelektual di negeri ini yang malah menertawakan kami dengan riang gembira. Mereka tak puas menghina lalu membuli kami habis-habisan,” kata Benny.


“Lebih dungu lagi ada orang yang ngaku intelektual membenarkan cawe-cawe penguasa itu demi kebaikan bangsa,” imbuhnya.

Menurut Benny, pihak-pihak tersebut terkesan menjijikkan karena baru-baru ini menyuarakan hal yang dianggap merusak tatanan demokrasi dan harkat martabat bangsa. Padahal, mereka di masa lalu justru mengelu-elukan penguasa.

“Sekarang para guru besar dan kaum cerdik cendekia yang di masa lalu menyembah penguasa itu perlahan mulai ramai-ramai mengutuk penguasa yang mereka sembah, sikap yang menjijikkan dan memalukan,” kata Anggota Komisi III DPR RI fraksi Demokrat ini.

Benny menyebut, pihak-pihak tersebut seperti sedang mabuk kekuasaan dalam terowongan gelap dan baru sekarang menemukan cahaya, mulai melihat realitas kekuasaan yang sebenarnya.

“Sadarlah wahai yang mengaku diri kaum intelektual! Rakyat monitor!” pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya