Berita

Ketua Komite Nasional Pencegahan Stunting (KNPS) Indonesia, David menyambangi Rumah Pemenangan Timnas Amin/Ist

Nusantara

Capres-Cawapres Tak Boleh Abaikan Stunting

MINGGU, 04 FEBRUARI 2024 | 07:46 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Komite Nasional Pencegahan Stunting (KNPS) Indonesia mengingatkan tiga pasangan capres-cawapres yang bertarung di Pilpres 2024 agar tidak mengabaikan persoalan stunting dalam program-programnya.
 
"Masalah stunting masih menjadi tantangan bagi Indonesia," kata Ketua Komite Nasional Pencegahan Stunting (KNPS) Indonesia, David dalam keterangannya, Minggu (4/2).

David mengatakan, penting stunting menjadi salah satu fokus sebagai langkah pengembangan sumber daya manusia (SDM) untuk Indonesia di masa depan karena berkaitan erat.
 
"Selain pembangunan fisik infrastruktur nasional, permasalahan stunting juga penting dibahas," kata David.

David melanjutkan, pada Jumat (2/2), KNPS Indonesia melakukan roadshow ke pasangan capres-cawapres untuk memberikan rekomendasi pencegahan stunting dengan tema “Peta Jalan Pencegahan Stunting 2024-2045”.

Dalam roadshow ini, KNPS Indonesia menyambangi Rumah Pemenangan Timnas Amin dan TKN Prabowo-Gibran.

"Kami sebagai organisasi yang concern terhadap isu stunting mencoba memberikan pemikiran terbaik untuk bangsa lewat semua pasangan calon," kata David.

"Kami meyakini semua calon presiden dan wakil presiden pasti memiliki niatan yang luhur untuk bersama mencegah Stunting di Indonesia," sambungnya.

David menambahkan, KNPS Indonesia siap menjadi garda terdepan dalam mengajak semua komponen kepemudaan untuk bersama peduli terhadap isu stunting untuk menyongsong Indonesia Emas 2045.


Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Sinergi Infrastruktur dan Pertahanan Kunci Stabilitas Nasional

Senin, 10 Maret 2025 | 21:36

Indonesia-Vietnam Naikkan Level Hubungan ke Kemitraan Strategis Komprehensif

Senin, 10 Maret 2025 | 21:22

Mendagri Tekan Anggaran PSU Pilkada di Bawah Rp1 Triliun

Senin, 10 Maret 2025 | 21:02

Puji Panglima, Faizal Assegaf: Dikotomi Sipil-Militer Memang Selalu Picu Ketegangan

Senin, 10 Maret 2025 | 20:55

53 Sekolah Rakyat Dibangun, Pemerintah Matangkan Infrastruktur dan Kurikulum

Senin, 10 Maret 2025 | 20:48

PEPABRI Jamin Revisi UU TNI Tak Hidupkan Dwifungsi ABRI

Senin, 10 Maret 2025 | 20:45

Panglima TNI Tegaskan Prajurit Aktif di Jabatan Sipil Harus Mundur atau Pensiun

Senin, 10 Maret 2025 | 20:24

Kopdes Merah Putih Siap Berantas Kemiskinan Ekstrem

Senin, 10 Maret 2025 | 20:19

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Airlangga dan Sekjen Partai Komunis Vietnam Hadiri High-Level Business Dialogue di Jakarta

Senin, 10 Maret 2025 | 19:59

Selengkapnya