Berita

Ilustrasi/Net

Otomotif

Sasar Konsumen Kelas Atas, BMW Siap Ramaikan Pasar Mobil Listrik India

SABTU, 03 FEBRUARI 2024 | 13:55 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Produsen kendaraan mewah asal Jerman, BMW, menyatakan siap meningkatkan produksi mobil listrik India, dengan menyasar konsumen kelas atas di negara dengan populasi terbesar di dunia yang sedang gencar mengkampanyekan energi ramah lingkungan.

Presiden bisnis BMW India, Vikram Singh, mengatakan dalam sebuah wawancara di Bharat Mobility Global Expo Jumat (2/2), perusahaan memperkirakan kendaraan listrik akan menyumbang 25 persen dari penjualannya di negara tersebut pada tahun 2025.

Ia dalam pernyataannya mengumumkan bahwa BMW berencana meluncurkan 16 mobil di India tahun ini dan memperluas jaringan dealernya ke empat kota lagi dalam tiga tahun, dari 35 kota saat ini.  


"BMW belum berniat berinvestasi di lebih banyak pabrik," kata Singh, seperti dikutip dari Bloomberg, Sabtu (3/2).

Tahun lalu BMW berhasil menjual 1.474 mobil listrik, yang merupakan 10 persen dari total penjualannya di  India.

BMW, yang memperkenalkan kendaraan bertenaga baterai di India tahun lalu, saat ini menjual lima model listrik, tertinggi di antara semua produsen mobil.

Meskipun pasar mobil listrik di India sedang berkembang, namun ukurannya masih kecil. Konsumen yang sadar akan harga mengaku enggan membeli mobil mahal bertenaga baterai yang tidak memenuhi syarat subsidi, terutama ketika tidak ada stasiun pengisian daya.  

Menurut laporan Bloomberg NEF, mobil listrik hanya menyumbang 2,3 persen dari total kendaraan penumpang yang terjual tahun lalu.

Selain BMW, produsen mobil asing lainnya juga menunjukkan minat pada pasar kendaraan listrik India, salah satunya Volkswagen.

"Bagi Volkswagen, mobil listrik akan menjadi fokus utama tahun ini," kata Ashish Gupta, direktur merek di divisi mobil penumpang perusahaan di India, dalam sebuah wawancara di acara yang sama.  

Volkswagen pada awalnya akan menghadirkan unit listrik lengkap ke negara tersebut dan kemudian merakit lebih banyak kendaraan listrik premium.  

Gupta mengatakan perusahaan akan memproduksi kendaraan listrik secara lokal sekitar tahun 2026.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya