Berita

Dialog publik bertajuk "Pemilu 2024, Tantangan dan Stabilitas Politik" yang digelar Koalisi Rakyat untuk Pemilu Damai (KRPD) di Horizon Ultimate, Menteng, Jakarta Pusat, Jakarta Pusat/Ist

Politik

Warga Diajak Hadapi Pemilu dengan Pikiran Jernih dan Kepala Dingin

SABTU, 03 FEBRUARI 2024 | 13:39 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Tantangan Pemilu 2024 yang dapat menyebabkan polarisasi dan potensi perpecahan adalah penyebaran hoaks yang begitu massif. Oleh karena itu, dalam menghadapi pemilu harus dilandasi dengan pikiran jernih dan kepala dingin.

Hal itu disampaikan Peneliti Indo Barometer Muhammad Qodari dalam dialog publik bertajuk "Pemilu 2024, Tantangan dan Stabilitas Politik" yang digelar Koalisi Rakyat untuk Pemilu Damai (KRPD) di Horizon Ultimate, Menteng, Jakarta Pusat, Jakarta Pusat, Jumat (2/2).

“Strategi berbahaya yang bisa menimbulkan ketegangan di masyarakat adalah hoaks. Yang kita khawatirkan adalah dengan hadirnya media sosial produksi hoaks juga sangat massif. Jangan sampai perpecahan di media maya terjadi juga di dunia nyata. Karena itu, kita tidak boleh mudah terpengaruh oleh hoaks, apalagi menyebarkannya," kata Qodari dikutip Sabtu (3/1).

Ketua Umum KRPD, Claudion Kaniga Sare menyampaikan bahwa situasi politik global yang akhir-akhir ini lagi memanas yang dampaknya dapat mempengaruhi situasi ekonomi politik dalam negeri. Oleh karena itu, konsolidasi kekuatan dan persatuan nasional seluruh elemen dan komponen bangsa harus diutamakan untuk mengantisipasi hadirnya ancaman dari luar.

“Situasi geopolitik kawasan lagi memanas, belum selesai konflik antara Rusia-Ukraina, kemudian Israel dan Palestina yang turut melibatkan kekuatan global terutama AS dan sekutunya. Juga situasi memanasnya antara Tiongkok dan Taiwan. Hal-hal ini jika tidak diantisipasi maka akan berdampak pada stabilitas dalam negeri," kata Dion, sapaan Claudion Kaniga Sare.

"Apalagi kita sedang menghadapi momentum politik 2024 yang kemungkinan menyebabkan polarisasi politik seperti yang terjadi pada Pemilu 2024," sambungnya.

Lebih lanjut, narasumber diskusi, akademisi Danis Tri Saputra mengharapkan demokrasi Indonesia menuju kepada demokrasi yang mapan. Menurutnya, hal itu dapat dicapai dengan menguatkan demokrasi kualitatif yang mampu menjawab persoalan-persoalan dasar yang dihadapi oleh rakyat.

“Mendekati pemilu, peristiwa politik tidak lepas dari upaya politisasi. Isu-isu yang berkembang harus direspons dengan baik dan cerdas agar pemilu dapat berjalan dengan damai, jujur dan adil," kata Danis.

Sedangkan narasumber lain, politikus PSI, Helmy Yahya mengatakan bahwa posisi anak muda memiliki posisi yang sangat strategis pada Pemilu 2024. Menurutnya, anak muda sangat dominan dalam DPT yakni sebesar 52 persen.

“Peningkatan kualitas SDM untuk menyongsong Indonesia Emas 2045 sangat penting karena tantangan untuk mengelola bonus demografi. Karena itu Pemilu 2024 harus mampu menjawab tantangan bonus demografi dengan penyiapan SDM unggul dan maju. Apalagi anak muda memiliki peran sentral pada Pemilu 2024 ini," kata Helmy.



Populer

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

UPDATE

Sidang Komika Aulia Rakhman Dilarang Diliput, Begini Penjelasan Jubir PN Tanjungkarang

Selasa, 21 Mei 2024 | 05:54

Safaruddin Akui Belum Dapat Perintah Prabowo untuk Jadi Cawagub Aceh

Selasa, 21 Mei 2024 | 05:35

Hari Ini MK Bacakan Putusan Dismissal Sengketa Pileg

Selasa, 21 Mei 2024 | 05:15

Pabrik Ekstasi dan Pil Koplo di Surabaya Bagian Sindikat Narkoba di Jakarta

Selasa, 21 Mei 2024 | 04:59

2 Anggota DPRD Mangkir dari Pemeriksaan Kejaksaan

Selasa, 21 Mei 2024 | 04:42

Malang Diguncang Gempa M 5,3, Tak Berpotensi Tsunami

Selasa, 21 Mei 2024 | 04:22

Pencemaran Sungai Singgersing Diduga Akibat Pembukaan Lahan Sawit

Selasa, 21 Mei 2024 | 03:57

Ombudsman Ajak Warga Jabar Kenali Latar Belakang Cagub

Selasa, 21 Mei 2024 | 03:31

Punya Kesamaan Visi Misi, Alasan Bobby Nasution Gabung Gerindra

Selasa, 21 Mei 2024 | 02:58

Polemik Maskot Pilkada, KPU Bandar Lampung Minta Maaf

Selasa, 21 Mei 2024 | 02:29

Selengkapnya