Berita

Direktur Eksekutif Lingkar Madani (Lima) Indonesia, Ray Rangkuti/RMOL

Politik

Ray Rangkuti Minta Bawaslu Tuntaskan Kasus Salam Dua Jari di Mobil Presiden

SELASA, 30 JANUARI 2024 | 23:43 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Pengusutan dugaan pelanggaran yang dilakukan Presiden Joko Widodo, saat mengacungkan dua jari di atas mobil kepresidenan dalam kunjungan kerja ke Salatiga, diharapkan bisa dilakukan tuntas oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI.

Direktur Eksekutif Lingkar Madani (Lima) Indonesia, Ray Rangkuti menjelaskan, kejadian acungan dua jari Jokowi dari mobil dinas kepresidenan akhir pekan lalu terindikasi melanggar pemanfaatan fasilitas negara.

"Pernyataan Bawaslu soal person siapa yang mengacungkan jari itu justru menyiratkan bahwa Bawaslu sendiri belum melakukan tindakan atas hal ini," ujar Ray kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (30/1).

Dia memandang, tindakan Jokowi yang diduga melanggar aturan dalam UU Pemilu merupakan masalah serius, dan seharusnya menjadi konsen Bawaslu RI untuk menyelesaikan.

"Hingga 5 hari telah berlalu, malah tak terdengar proses pengawasannya," sambungnya penuh sesal.

Akademisi politik lulusan Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta itu menuntut Bawaslu untuk menjalankan fungsi penindakan.

"Bawaslu harus segera menuntaskan kasus ini. Meminta keterangan sesegera mungkin siapa yang mengacungkan dua jari dari mobil kepresidenan," tuturnya.

"Apakah ia pejabat negara atau tidak. Jangan dijadikan sekadar polemik oleh ketua Bawaslu," demikian Ray menambahkan.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya