Berita

Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi/Ist

Politik

Kampanye Akbar Bareng, KPU dan Bawaslu Sengaja Ciptakan Kericuhan 01 dan 02?

MINGGU, 28 JANUARI 2024 | 13:50 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

KPU dan Bawaslu harus bertanggung jawab jika terjadi bentrok antarpendukung Anies-Muhaimin alias Amin dan Prabowo-Gibran, karena lokasi kampanye akbar dua pasangan itu sama-sama di Jakarta, 10 Februari 2024.

Menurut Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi, lokasi kampanye akbar terakhir Amin dan Prabowo-Gibran sama-sama di Jakarta pada 10 Februari 2024 nanti diyakini ada desain untuk unjuk kekuatan masing-masing pasangan calon (paslon).

"Jika terjadi bentrok antar pendukung apa yang akan terjadi? Tidak kah itu berarti KPU dan Bawaslu sengaja menciptakan kericuhan dan bentrok antar massa pendukung?" kata Muslim kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (28/1).

Seharusnya, kata Muslim, kampanye akbar tidak dibuat bersamaan di satu wilayah, agar kekuatan massa tidak ketemu dan bisa terjadi saling bentrok.

"Apalagi belakangan setelah debat capres maupun cawapres masih menyisakan suasana panas di publik. Mestinya itu menjadi konsen utama yang dipertimbangkan oleh KPU dan Bawaslu. Potensi benturan dan konflik pasti ada. Kenapa KPU dan Bawaslu setting kampanye akbar di waktu yang bersamaan?" pungkas Muslim.



Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

PDIP: Terima Kasih Warga Jakarta dan Pak Anies Baswedan

Jumat, 29 November 2024 | 10:39

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

UPDATE

Gegara Israel, World Central Kitchen Hentikan Operasi Kemanusiaan di Gaza

Minggu, 01 Desember 2024 | 10:08

Indonesia Harus Tiru Australia Larang Anak Akses Medsos

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:58

Gaungkan Semangat Perjuangan, KNRP Gelar Walk for Palestine

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:36

MK Kukuhkan Hak Pelaut Migran dalam UU PPMI

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:18

Jet Tempur Rusia Dikerahkan Gempur Pemberontak Suriah

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:12

Strategi Gerindra Berbuah Manis di Pilkada 2024

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:53

Kubu RK-Suswono Terlalu Remehkan Lawan

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:40

Pasukan Pemberontak Makin Maju, Tentara Suriah Pilih Mundur dari Aleppo

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:30

Dirugikan KPUD, Tim Rido Instruksikan Kader dan Relawan Lapor Bawaslu

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:06

Presiden Prabowo Diminta Bersihkan Oknum Jaksa Nakal

Minggu, 01 Desember 2024 | 07:42

Selengkapnya