Berita

Puluhan ribu warga menggelar protes mendukung warga Palestina di pusat Kota Madrid, Spanyol, Sabtu (27/1)/Net

Dunia

Puluhan Ribu Warga Spanyol Turun ke Jalan Dukung Perjuangan Palestina

MINGGU, 28 JANUARI 2024 | 13:35 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Satu hari setelah Mahkamah Internasional (ICJ) mengeluarkan seruan penghentian genosida pada Israel, puluhan ribu warga Madrid melakukan aksi unjuk rasa untuk Palestina pada Sabtu (27/1).

Diperkirakan massa yang hadir mencapai lebih dari 20 ribu orang. Banyak di antaranya membawa spanduk dan papan bertuliskan kecaman terhadap genosida di Jalur Gaza.

"Mereka membawa bendera Palestina dan meneriakkan kata-kata untuk mengecam Israel," ungkap laporan Al-Arabiya.


Sementara peserta demo yang lain memegang papan ucapan terima kasih kepada Afrika Selatan karena telah membawa kasus melawan Israel ke ICJ.

Afrika Selatan menuduh Israel melanggar Konvensi Genosida PBB tahun 1948, yang ditetapkan setelah Perang Dunia II dan Holocaust.

Dalam keputusannya pada hari Jumat (26/1), ICJ mengatakan Israel harus mencegah genosida dalam perangnya dengan Hamas dan mengizinkan bantuan masuk ke Gaza, namun tidak menyerukan diakhirinya pertempuran tersebut.

Keputusan itu dikecam oleh Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu karena dianggap keterlaluan.

Spanyol adalah salah satu negara Eropa yang paling kritis terhadap serangan Israel di Gaza. Negara ini menyambut baik keputusan ICJ untuk penghentian genosida.

Hubungan antara Israel dan Spanyol memburuk karena sikap Madrid mengenai masalah Gaza.

Israel menarik kembali diplomat utamanya di Madrid pada bulan November setelah Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez menyatakan keraguannya mengenai legalitas perang Israel di Gaza.

Namun akhirnya Dubes Israel kembali ke Madrid pada bulan Januari.



Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya