Berita

Dikasteri Dialog Antarumat Beragama Vatikan, Pastor Markus Solo Kewuta SVD/Ist

Dunia

Paus Fransiskus Siap Sambut Tahun Yubileum 2025 dengan Pembukaan "Holy Door"

SABTU, 27 JANUARI 2024 | 14:38 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Paus Fransiskus akan membuka Tahun Yubelium 2025 di Vatikan. Pembukaan secara resmi akan ditandai dengan dibukanya Holy Door (Pintu Suci) pada hari Selasa, 24 Desember 2024.

"Tanggal ini sudah disetujui oleh Paus Fransiskus dan sudah pula ditulis di atas program seperti yang bisa dibaca di situs Yubileum," kata Dikasteri Dialog Antarumat Beragama Vatikan, Pastor Markus Solo Kewuta SVD dalam keterangan tertulis yang diterima, Sabtu (27/1).

Usai dibuka, nantinya pintu tersebut akan kembali ditutup menunggu keterangan resmi Paus Fransiskus.

“Kapan ditutup secara resmi? Untuk menjawab pertanyaan ini, kita harus menanti sampai tanggal 9 Mei 2024. Bapa Paus akan mengumumkan secara resmi melalui sebuah Bulla yang diterbitkan pada tanggal itu. Bersabar ya,” tutur Pastor Markus.

Dari tanggal 25 Desember 2024 sampai pada hari penutupan, yakni 1 tahun setelahnya atau akhir tahun 2025, umat berkesempatan untuk berziarah dengan berjalan kaki sekitar 500 meter sambil berdoa dan bernyanyi dari Sungai Tiber dekat Castel Sant'Angelo hingga memasuki Holy Door dan seterusnya ke dalam Basilika Santo Petrus Vatikan.

“Sebuah ziarah penuh makna. Ingat, bahwa Pintu Suci itu hanya dibuka setiap 25 tahun sekali. Tetapi seorang Paus bisa membukanya kapan saja secara resmi dan menggelar sebuah tahun khusus dengan tema khusus pula,” sambung Pastor Markus 

Peristiwa serupa pernah terjadi sebelumnya. Sejatinya, tahun Yobel dibuka Paus Yohanes Paulus II tahun 2000 dan baru akan dibuka lagi tahun 2025 nanti. Namun Paus Fransiskus menggunakan hak prerogatifnya dan membuka Pintu Suci tahun 2015 sampai 2016 dengan tema "Kerahiman".

“Tema tahun Yubileum 2025 nanti adalah peziarah-peziarah harapan (Pilgrims of Hope). Selamat berpikir, selamat merasa tertarik, selamat memutuskan, selamat berziarah,” ucap Pastor Markus.

Untuk umat Katolik di Indonesia, Pastor Markus juga menyarankan untuk melihat pada website resmi Yubileum 2025 melalui laman https://www.iubilaeum2025.va/en/contatti.html.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

UPDATE

Sinergi Infrastruktur dan Pertahanan Kunci Stabilitas Nasional

Senin, 10 Maret 2025 | 21:36

Indonesia-Vietnam Naikkan Level Hubungan ke Kemitraan Strategis Komprehensif

Senin, 10 Maret 2025 | 21:22

Mendagri Tekan Anggaran PSU Pilkada di Bawah Rp1 Triliun

Senin, 10 Maret 2025 | 21:02

Puji Panglima, Faizal Assegaf: Dikotomi Sipil-Militer Memang Selalu Picu Ketegangan

Senin, 10 Maret 2025 | 20:55

53 Sekolah Rakyat Dibangun, Pemerintah Matangkan Infrastruktur dan Kurikulum

Senin, 10 Maret 2025 | 20:48

PEPABRI Jamin Revisi UU TNI Tak Hidupkan Dwifungsi ABRI

Senin, 10 Maret 2025 | 20:45

Panglima TNI Tegaskan Prajurit Aktif di Jabatan Sipil Harus Mundur atau Pensiun

Senin, 10 Maret 2025 | 20:24

Kopdes Merah Putih Siap Berantas Kemiskinan Ekstrem

Senin, 10 Maret 2025 | 20:19

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Airlangga dan Sekjen Partai Komunis Vietnam Hadiri High-Level Business Dialogue di Jakarta

Senin, 10 Maret 2025 | 19:59

Selengkapnya