Jurubicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Dahnil Anzar Simanjuntak/RMOL

Politik

Dahnil Anzar Dirujak Warganet Gegara "Contekan"

SENIN, 22 JANUARI 2024 | 19:00 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

rmol.id Jurubicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Dahnil Anzar Simanjuntak jadi sasaran kritik warganet media sosial X saat membahas "contekan" sebagaimana diutarakan Cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka dalam debat Minggu malam (21/1).

Awalnya, Dahnil Anzar mengomentari pernyataan Co Captain Timnas Amin, Thomas Lembong sembari menautkan tautan pemberitaan berjudul "Lembong soal Gibran: Mungkin Rindu Saya 7 Tahun Beri Contekan Ayahnya".

Dahnil menyebut, penggunaan diksi contekan oleh Thomas Lembong seakan bernada merendahkan Presiden Joko Widodo.

"Agaknya, bahasa 'contekan' yang digunakan Pak Thomas Lembong tidak tepat. Terkesan sombong dan merendahkan Presiden Jokowi," demikian kata Dahnil Anzar mengawali tulisannya, Senin (22/1).

Menurut Dahnil, apa yang dikerjakan Thomas Lembong merupakan kewajiban yang harus dipenuhi sebagai penasihat ekonomi Jokowi sejak masih menjabat Gubernur DKI Jakarta hingga menduduki presiden di periode pertama.

"Pak Thomas sebagai orang yang bekerja profesional adalah hal wajar memberikan masukan dan saran kepada atasan. Pak Tom memberikan saran ke Pak Jokowi. Dulu, kini ke Pak Anies. Saya memberikan saran kepada Pak Prabowo dan lain-lain," lanjut Dahnil yang juga jurubicara Menhan Prabowo Subianto.

Sontak, pernyataan Dahnil yang diunggah di media sosial X pribadinya tersebut menuai beragam reaksi dari warganet.

Hingga pukul 18.50 WIB, tulisan tersebut sudah 273,8 ribu kali tayang. Unggahannya juga dikomentari lebih dari 1 ribu komentar dan diunggah ulang sebanyak 321 kali.

"Yang disampaikan Thomas Lembong itu benar Nil. Mungkin benar Gibran rindu, selama ini beliau yang beri contekan ke bokapnya (Presiden Jokowi)," komentar akun @rissech1.

"Enggak ada yang bisa dibela dari debat tadi malam, akhirnya mengomentari hal lain. Siap! Semangat terus, Bang Dahnil," sindir akun @dayatpiliang.

Bahkan beberapa warganet menilai diksi yang digunakan Thomas Lembong hanya "meminjam" perkataan Gibran saat mengkritik Cawapres nomor urut 1, Muhaimin Iskandar karena lebih banyak membaca catatan yang disebut sebagai contekan dari Thomas Lembong.  

"Harusnya ngomong gini ke Cawapres anda (Gibran) Dahnil. Yang bilang contekan pertama itu Cawapres anda di forum sekelas debat cawapres. Bukannya koreksi ke pelopornya, malah ngomentarin orang yang disebut ngasih contekan oleh Gibran. Emang, soal standar ganda 02 juaranya," kritik akun @notjustahope. rmol.id

Populer

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Usia Pensiun TNI Bakal Diperpanjang, Ketum PEPABRI: Kalau 58 Tahun Kan Masih Lucu-Lucunya

Senin, 10 Maret 2025 | 19:58

UPDATE

Budi Arie Setiadi Ketar-ketir Gegara Dugaan Korupsi PDNS

Sabtu, 15 Maret 2025 | 01:35

Dugaan Korupsi PDNS Kominfo Diusut

Sabtu, 15 Maret 2025 | 01:28

Kader Gerindra Ajak Warga Manfaatkan Mudik Gratis

Sabtu, 15 Maret 2025 | 01:10

Penerima Bansos Minimal 10 Tahun Ber-KTP Jakarta

Sabtu, 15 Maret 2025 | 00:43

Ini Perjalanan Kasus Korupsi Abdul Ghani Kasuba

Sabtu, 15 Maret 2025 | 00:23

Mantan Gubernur Malut Abdul Ghani Kasuba Meninggal Dunia

Sabtu, 15 Maret 2025 | 00:02

Menko Airlangga Luncurkan Program Belanja di Indonesia Aja

Jumat, 14 Maret 2025 | 23:43

Jokowi Bisa Bernasib Sama seperti Duterte

Jumat, 14 Maret 2025 | 23:27

Sosok Brigjen Eko Hadi, Reserse yang Dipercaya Jabat Dirtipid Narkoba Bareskrim

Jumat, 14 Maret 2025 | 23:01

Tak Ada Operasi Yustisi Pendatang di Jakarta Usai Lebaran

Jumat, 14 Maret 2025 | 23:00

Selengkapnya