Berita

Ilustrasi/Net

Tekno

Bersaing dengan Adobe, Aplikasi Desain Canva Catat Peningkatan Penjualan

SENIN, 22 JANUARI 2024 | 09:54 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Aplikasi desain buatan perusahaan perangkat lunak Australia, Canva, hampir menyelesaikan penjualan saham yang diperkirakan akan menghasilkan lebih dari 1,5 miliar dolar AS.

Menurut orang-orang yang mengetahui transaksi tersebut, penjualan saham oleh sekelompok investor termasuk karyawan saat ini dan mantan karyawan perusahaan swasta tersebut akan memberi nilai bagi perusahaan sekitar 26 miliar dolar AS.

"Canva bekerja sama dengan Goldman Sachs Group dalam putaran ini, meskipun tidak mengumpulkan modal baru," kata sumber, seperti dikutip dari Bloomberg, Senin (22/1).

Sumber yang meminta tidak disebutkan namanya itu juga mengatakan Canva menghasilkan pendapatan tahunan lebih dari 2 miliar dolar AS pada tahun 2023.

"Pertimbangan sedang berlangsung dan rinciannya mungkin berubah," kata sumber tersebut.  

Putaran ini terjadi ketika Canva meningkatkan persaingan dengan Adobe, di mana kedua perusahaan tersebut memperkenalkan fitur kecerdasan buatan pada tahun lalu.  

Adobe, yang telah lama menjadi pembuat perangkat lunak yang dominan untuk para profesional grafis, mengalami kegagalan pada bulan Desember dalam kesepakatan senilai 20 miliar dolar AS untuk mengakuisisi Figma, pembuat perangkat lunak serupa.

Platform Canva telah mendapatkan popularitas di kalangan perusahaan kecil dan Gen Z sejak diluncurkan pada tahun 2013. Perusahaan besar FedEx, Starbucks, dan Zoom termasuk di antara perusahaan yang telah menggunakan platform ini.

Menurut catatan Canva, perusahaannya sejauh ini telah memiliki 170 juta pengguna aktif bulanan di 190 negara, menurut perusahaan.  Pendukungnya termasuk Franklin Templeton, Bessemer Venture Partners, dan Blackbird Ventures.

Baik Canva maupun Goldman Sachs menolak mengomentari informasi terbaru.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sukses Amankan Pilkada, DPR Kasih Nilai Sembilan Buat Kapolri

Jumat, 29 November 2024 | 17:50

Telkom Innovillage 2024 Berhasil Libatkan Ribuan Mahasiswa

Jumat, 29 November 2024 | 17:36

DPR Bakal Panggil Kapolres Semarang Imbas Kasus Penembakan

Jumat, 29 November 2024 | 17:18

Pemerintah Janji Setop Impor Garam Konsumsi Tahun Depan

Jumat, 29 November 2024 | 17:06

Korsel Marah, Pesawat Tiongkok dan Rusia Melipir ke Zona Terlarang

Jumat, 29 November 2024 | 17:01

Polri Gelar Upacara Kenaikan Pangkat, Dedi Prasetyo Naik Bintang Tiga

Jumat, 29 November 2024 | 16:59

Dubes Najib Cicipi Menu Restoran Baru Garuda Indonesia Food di Madrid

Jumat, 29 November 2024 | 16:44

KPU Laksanakan Pencoblosan Susulan di 231 TPS

Jumat, 29 November 2024 | 16:28

Kemenkop Bertekad Perbaiki Ekosistem Koperasi Kredit

Jumat, 29 November 2024 | 16:16

KPK Usut Bau Amis Lelang Pengolahan Karet Kementan

Jumat, 29 November 2024 | 16:05

Selengkapnya