Berita

Ketua pimpinan wilayah GP Ansor DKI Jakarta Muhamad Ainul Yakin/Ist

Politik

Nyaleg di Golkar, Ketua Ansor DKI Jakarta Siap Kawal Kesejahteraan PMI

SELASA, 16 JANUARI 2024 | 22:12 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Kesejahteraan dan pelindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) terus menjadi perhatian banyak kalangan. Pasalnya, kehidupan PMI di berbagai negara saat ini tak kunjung membaik.  

Ketua pimpinan wilayah GP Ansor DKI Jakarta Muhamad Ainul Yakin menempatkan diri sebagai calon Legislatif dari Partai Golkar untuk dapil Jakarta Pusat, Jakarta Selatan dan Luar Negeri. Dia berkomitmen akan memberikan perhatian khusus kepada PMI.

Bagi Ainul Yakin, perhatian kepada PMI bukan hal asing karena dirinya sering berdiskusi langsung dengan para PMI di luar negeri.


Pengalamannya berkecimpung dalam dunia sosial masyarakat menjadikan Ainul Yakin kian optimistis berkontestasi dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) pada Pemilu 2024.

"Dari beberapa kesempatan saya berdiskusi langsung dengan PMI di negara penempatan,saya kira perlu didorong terobosan untuk memperkuat posisi dan perlindungan bagi buruh migran Indonesia," jelas Ainul Yakin dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (16/1).

Dia menilai pelindungan menyeluruh bagi Pekerja Migran Indonesia juga untuk keluarga PMI yang bekerja di luar negeri seperti pendidikan dan jaminan bagi PMI yang mengalami PHK.

"Di negara yang banyak menjadi tujuan penempatan seperti Malaysia, Taiwan, Hongkong dan beberapa negara di Timur Tengah jaminan PMI juga harus mencakup pada keluarga mereka seperti pendidikan dan kesehatan," beber Yakin.

Lebih lanjut, hal yang tidak boleh dilupakan adalah terobosan regulasi di dalam negeri agar calon PMI dapat memiliki kemudahan dalam bekerja ke luar negeri.

"Perlu terobosan kebijakan agar PMI mudah dalam mengurus proses bekerja ke luar negeri, saya memiliki komitmen yang tinggi terhadap pejuang devisa kita di luar negeri sehingga perlu pengawalan pelindungan dari mereka akan berangkat, saat bekerja hingga pasca menjadi PMI," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya