Sepak bola Jerman tengah berduka. Legenda besar Timnas Jerman dan Bayern Munchen, Franz Beckenbauer, meninggal dunia di usia 78 tahun pada Minggu (7/1) waktu setempat.
Legenda yang disebut-sebut sebagai libero terbaik dunia itu wafat setelah berjuang melawan penyakit Parkinson, Demensia, dan menjalani operasi jantung.
Pihak keluarga menyatakan, Beckenbauer berpulang dengan tenang dalam tidurnya.
"Dengan kesedihan mendalam kami mengumumkan bahwa suami dan ayah kami, Franz Beckenbauer, meninggal secara damai dalam tidurnya kemarin, dikelilingi oleh keluarganya," tulis pernyataan resmi keluarga almarhum yang disampaikan melalui DPA, Selasa (9/1).
"Kami meminta anda membiarkan kami berduka dalam diam dan menahan diri untuk tidak bertanya apapun," imbuh pernyataan tersebut.
Pihak federasi sepak bola Jerman, DFB, pun merasakan duka cita mendalam. Bagaimanapun, sosok berjuluk Der Kaiser itu adalah legenda yang pernah membesarkan nama Jerman di dunia internasional.
"Der Kaiser adalah salah satu pemain yang pernah dilihat olahraga ini. Dengan kemampuannya, ia menciptakan standar di lapangan. Ketepatan dan kharismanya sebagai pemimpin tim serta tenaga dan kekuatannya sebagai pelatih kepala di Piala Dunia tak terlupakan,"kata Presiden DFB Bernd Neuendorf dikutip dari laman resmi DFB.
Kesedihan juga dirasakan Rudi Voller, pahlawan Jerman pada Piala Dunia 1990, merupakan anak asuh Beckenbauer. Sebagai juru taktik, Beckenbauer sukses membawa Jerman merebut Piala Dunia 1990 yang dihelat di Italia.
"Der Kaiser telah menjadi inspirasi selama lebih dari satu generasi, ia akan selamanya tetap menjadi bagian kecemerlangan sepak bola Jerman," ucap Voller.
Tak dipungkiri, Beckenbauer adalah salah satu pemain hebat dalam sejarah sepak bola dunia. Selain mempersembahkan Piala Eropa 1972, Der Kaiser tercatat dalam sejarah FIFA sebagai salah satu pemain sekaligus pelatih yang pernah meraih trofi Piala Dunia.
Saat aktif bermain, Beckenbauer sukses meraih Piala Dunia 1974 bersama Jerman. Pada edisi Piala Dunia 1990, Beckenbauer mengulang prestasi dengan status pelatih Tim Panser.
Di level klub, Der Kaiser pernah meraih 3 trofi Liga Champions, 5 Bundesliga, 4 Piala DFB, 1 Piala Winners, dan 1 Piala Interkontinental.
Performa apiknya di lapangan membawa dirinya tercatat sebagai peraih 2 Ballon D'or pada 1972 dan 1976. Tak heran kalau Der Kaiser masuk dalam daftar tim terbaik sepanjang masa Piala Dunia.