Berita

Menteri Luar Negeri RI, Retno di Pernyataan Pers Tahunan Menteri Luar Negeri (PPTM) untuk tahun 2024 yang digelar di Gedung Merdeka, Bandung pada Senin, 8 Januari 2023/Repro

Dunia

Menlu Retno: Di Tengah Situasi Sulit, Diplomasi Ekonomi Indonesia Raih Hasil Konkrit

SENIN, 08 JANUARI 2024 | 14:54 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Pelaksanaan diplomasi ekonomi Indonesia selama hampir sepuluh tahun terakhir, berhasil meraih sejumlah pencapaian yang membanggakan.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menjelaskan perkembangan diplomasi ekonomi tersebut dalam Pernyataan Pers Tahunan Menteri Luar Negeri (PPTM) untuk tahun 2024 yang digelar di Gedung Merdeka, Bandung, pada Senin (8/1).

Menlu menyebut diplomasi ekonomi Indonesia tetap memberikan hasil konkrit meski dihadapkan pada sejumlah tantangan seperti krisis ekonomi, pandemi, proteksionisme, pendekatan me first policy, serta konstelasi geopolitik yang semakin kompleks.

"Di tengah situasi sulit, diplomasi ekonomi Indonesia mencapai hasil konkrit," tegasnya.

Lebih lanjut Menlu Retno merujuk pada upaya penguatan sektor perdagangan Indonesia dengan dunia yang mengalami perkembangan pesat sejak 2014.

"Angka perdagangan Indonesia dengan dunia di 2014 lebih dari 355 miliar dolar AS. Tahun 2023, volume perdagangan Januari sampai November tercatat lebih dari 439,19 miliar dolar AS, naik hampir 24 persen dan mengalami surplus lebih dari 33 miliar dolar AS," jelasnya.

Kemudian di bidang investasi, kata Menlu, pada 2014 realisasi investasi Asing sebesar 28, 5 miliar dolar AS. Sementara periode Januari sampai Sept 2023, nilai investasi masuk sudah mencapai masuk 37,8 miliar dolar AS atau naik lebih dari 32 persen.

Menlu RI menggarisbawahi penguatan diplomasi ekonomi melalui forum-forum internasional seperti PBB, G20, ASEAN dan tidak lupa melibatkan BUMN dan sektor swasta di dalamnya.

"Di G20, sebanyak 361 proyek senilai lebih dari 71 dolar AS disepakati. Kemudian di ASEAN, Indonesia menggagas forum Indo Pasifik yang menghasilkan 93 proyek kerja sama 38,2 miliar dolar AS," papar Retno.

Retno menyebut berbagai pencapaian yang diraih telah membuktikan bahwa diplomasi ekonomi Indonesia terus bekerja dan mendorong kesejahteraan rakyat dan meningkatkan kemandirian bangsa.

"Semua angka tersebut membuktikan bahwa economic diplomacy delivers," pungkasnya.

Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Walikota Semarang dan 3 Lainnya Dikabarkan Berstatus Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:43

KPK Juga Tetapkan Suami Walikota Semarang dan Ketua Gapensi Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 16:57

Walikota Semarang dan Suami Terlibat 3 Kasus Korupsi

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:47

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Kantor Rahim di Depok Ternyata Rumah Tinggal, Begini Kondisinya

Rabu, 17 Juli 2024 | 11:05

Duet Airin-Rano Karno Tak Terbendung di Pilkada Banten

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:23

UPDATE

Sabotase Kereta Cepat Jelang Pembukaan Olimpiade Paris, PM Prancis: Ini Dilakukan Terencana

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:47

Banyak Hadiah Menarik Pertamina di Booth dalam Event GIIAS 2024

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:37

Kabar Deklarasi Anies-Zaki, Golkar: Hoax!

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:15

Ekonomi Lesu, Laba Industri China Justru Naik 3,6 Persen

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:07

Putri Suku Oburauw Catar Akpol: Saya Busur Panah untuk Adik-adik

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:58

Kuasa Hukum Dini: Hakim Persidangan Greg Tannur Berat Sebelah

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:35

Dimyati Masih Ngarep Golkar dan PDIP Gabung

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:10

Menyusul TNI, Polri Rotasi 6 Kapolda Jelang Pilkada

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:32

Masih Cair, Peluang Jusuf Hamka di Pilkada Jakarta Masih Terbuka

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:31

4 Pangdam Dirotasi Jelang Pilkada, Ajudan Jokowi jadi Pangdam Brawijaya

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:13

Selengkapnya