Berita

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menyampaikan pernyataan pers tahunan di Gedung Merdeka, Bandung pada Senin, 8 Januari 2024/RMOL

Dunia

Indonesia Masih Berutang untuk Kemerdekaan Palestina

SENIN, 08 JANUARI 2024 | 12:19 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Indonesia secara konsisten akan terus berdiri tegak bersama bangsa Palestina untuk memperjuangkan hak-hak mereka dan melawan kekejaman penjajahan Israel.

Lantaran selama ini Kemerdekaan Palestina masih menjadi utang yang belum terbayarkan sejak Konferensi Asia Afrika (KAA) pada 1955.

"Indonesia memilih berada di sisi sejarah yang benar, untuk membela kemanusiaan dan keadilan bagi bangsa Palestina," kata Retno dalam Pernyataan Pers Tahunan Menlu (PPTM) 2024 di Gedung Merdeka, Bandung pada Senin (8/1).


Retno mengatakan, Gedung Merdeka dipilih untuk menghidupkan kembali semangat KAA, serta mengingatkan utang yang belum terbayarkan.

"Gedung ini mengingatkan adanya satu utang kita yang belum terbayar, yaitu Kemerdekaan Palestina," ucap Retno.

Dalam pernyataannya, Retno menyoroti perang di Gaza yang berlangsung sejak 7 Oktober 2023. Sejauh ini lebih dari 21 ribu orang di Gaza kehilangan nyawa, dengan 70 persen di antaranya merupakan anak-anak dan perempuan.

Serangan Israel juga telah menghancurkan berbagai fasilitas publik, termasuk RS Indonesia di Gaza utara yang merupakan hasil sumbangsih masyarakat Indonesia.

Tidak hanya di Gaza, kekejaman Israel juga terjadi di Tepi Barat.

"Dewan Keamanan PBB tidak mampu menghentikan genosida yang berlangsung di Gaza," lanjut Retno, menyayangkan.

Kendati begitu, Retno menegaskan, Indonesia akan terus konsisten berada di garis depan bersama bangsa Palestina untuk memperjuangkan hak mereka.

Standar Ganda

Kesempatan itu juga dimanfaatkan oleh Retno untuk menampar standar ganda negara-negara Barat yang hanya diam dan menyaksikan kekejaman Israel di Palestina.

"Kemana semua kuliah yang sering mereka berikan mengenai HAM? Bukankah bangsa Palestina mempunyai hak yang sama dengan kita semua Kenapa seakan nilai bangsa Palestina lebih rendah dari kita?" sindir Retno.

Sebagai bentuk perjuangan terhadap bangsa Palestina, Retno mengatakan akan memberikan pernyataan lisan di Mahkamah Internasional pada 19 Februari 2024 untuk memperkuat posisi hukum Palestina.

"Indonesia akan terus berjuang untuk Palestina," tegas Retno yang disambut gemuruh tepuk tangan.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya