Berita

Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta Mujiyono/Ist

Politik

Legislator Demokrat Mujiyono Pernah Jualan Asongan

JUMAT, 05 JANUARI 2024 | 03:22 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Sebelum menjadi politikus ulung, Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta periode 2019-2024, Mujiyono ternyata melewati jalan hidup yang berliku. Lahir dari keluarga petani penggarap tak membuatnya patah semangat. Kehidupan masa kecilnya tak beda dengan anak petani penggarap lainnya.

Untuk mencukupi kebutuhan keluarga, pria kelahiran Wonogiri, 20 Januari 1968 itu ikut membantu keluarga mengais rezeki dengan mengasong minuman dan makanan ringan. Tak jarang ia juga menjual panganan buatan ibunya. Semua dia lakukan untuk membantu keluarga memenuhi kebutuhan hidup.

Mimpinya untuk mengubah masa depan yang lebih baik mengantarnya pergi meninggalkan Wonogiri di tahun 1985. Meski terbilang masih remaja, Mujiyono muda berpamitan dengan keluarganya. Jakarta menjadi tujuan kakinya melangkah.

Di Jakarta, Mujiyono tinggal bersama bibinya di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Dengan mendapat tempat tinggal yang nyaman, Mujiyono melanjutkan pendidikan SMA hingga selesai.

Tiga tahun lamanya Mujiyono muda berjuang menuntaskan pendidikan SMA. Ia berhasil lulus. Kini, ia harus menghadapi tantangan baru.

“Saya harus kerja dan melanjutkan kuliah,” kata Mujiyono dikutip dari laman resmi DPRD DKI Jakarta, Kamis (4/1).

Mujiyono melanjutkan pendidikan dengan mendaftarkan diri di kampus Ikatan Akuntan Indonesia (IAI), tahun 2003. Selepas kuliah, ia diterima bekerja sebagai auditor pada perusahaan swasta di Jakarta. Meski begitu, semangatnya untuk terus mengembangkan diri tak pernah surut.

Ia mengincar beasiswa untuk melanjutkan pendidikannya. Proses yang tekun dan kerja keras memang tak akan mengkhianati hasil. Mujiyono bak ketiban hoki. Mendapatkan beasiswa dan berkesempatan menambah pengetahuan di Univercity Of Makati, Manila, Filipina.

“Selesai kuliah di sana, saya bekerja di satu perusahaan Jepang,” kata Mujiyono yang juga ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta ini.

Di sinilah titik balik seorang Mujiyono. Belum puas dengan capaian-capaian tersebut, ia mulai melirik dunia politik. Sebuah ajang atau arena perjuangan sesungguhnya. Menurut dia, politik merupakan jalan pengabdian bagi kebanyakan orang. Partai Demokrat menjadi tempat berlabuh Mujiyono.

Pada tahun 2004, Mujiyono mulai mengenal sosok Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) lewat buku autobiografinya. Ia kagum terhadap SBY yang kala itu disebut sebagai idola baru dan disukai masyarakat luas. Meski begitu, ia harus bekerja keras menghadapi persaingan politik dengan parpol lain yang.

Sebagai kader Demokrat, Mujiyono ditugaskan memenangkan SBY dalam Pemilu Presiden 2004.

“Pulang kerja saya berkumpul bersama warga dan tim sukses. Kami mendatangi kampung-kampung sampai jauh malam untuk meyakinkan warga memilih SBY,” kata Mujiyono.

Lagi-lagi, keberuntungan berpihak pada Mujiyono. Kerja keras membuahkan hasil. SBY terpilih sebagai Presiden ke-6. Pada Pemilu 2009, ia kembali membuat langkah besar. Nekat mencalonkan diri pada Pemilihan Legislatif (Pileg).

Hingga akhirnya Mujiyono terpilih secara beruntun dalam 3 kali Pileg, sejak 2009.

Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Walikota Semarang dan 3 Lainnya Dikabarkan Berstatus Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:43

KPK Juga Tetapkan Suami Walikota Semarang dan Ketua Gapensi Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 16:57

Walikota Semarang dan Suami Terlibat 3 Kasus Korupsi

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:47

Pimpinan DPRD hingga Ketua Gerindra Sampang Masuk Daftar 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim

Selasa, 16 Juli 2024 | 19:56

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Kantor Rahim di Depok Ternyata Rumah Tinggal, Begini Kondisinya

Rabu, 17 Juli 2024 | 11:05

UPDATE

LKPP Dorong UMKK di NTT Masuki Pasar Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah

Jumat, 26 Juli 2024 | 22:07

Dubes Terpilih AS Kamala Lakhdhir Ngaku Senang Ditugaskan di Indonesia

Jumat, 26 Juli 2024 | 22:06

Sofyan Tan: Hindari Pinjol dan Judi Online dengan 4 Pilar Kebangsaan

Jumat, 26 Juli 2024 | 22:00

Iklan Judi Online Racuni Masyarakat, Ini Langkah Konkret Kominfo

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:53

Ikut Sekolah Pemimpin Perubahan, Gus Nung Makin Pede Tarung di Jepara

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:52

Nasfryzal Carlo Ingin Fokus Perkuat Kearifan Lokal

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:35

Bawaslu Berhasil Raih WTP Kesembilan Kali dari BPK

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:27

PAN Tak Ambil Pusing Soal Tarik-Menarik RK di Jakarta atau Jabar

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:08

PPATK: 1.160 Anak di Bawah 11 Tahun Main Judi Online

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:07

Jajaki Dukungan PKB di Pilkada Medan, Prof Ridha Temani Cak Imin Jalan Sore di Berastagi

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:01

Selengkapnya