Berita

Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran, Grace Natalie, di Lounge Saphire Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (31/12)/RMOL

Politik

Video Gus Miftah Bagi-bagi Uang, TKN Persilakan Bawaslu Ngecek

SENIN, 01 JANUARI 2024 | 09:10 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran mempersilakan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mengecek video Gus Miftah membagi-bagikan uang, usai pengajian di salah satu tempat di Jawa Timur.

Diakui, banyak pihak menilai Gus Miftah dengan money politics, karena dia juga disebut-sebut dekat dengan Calon Presiden Nomor Urut 2, Prabowo Subianto.

"Silakan saja Bawaslu ngecek, kita senang juga kalau bisa di-clear-kan, daripada membuat opini nggak baik di masyarakat," kata Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Grace Natalie, di Lounge Saphire Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (31/12).


Menurut Grace, sebenarnya Gus Miftah diminta si empunya acara untuk membagikan sedekah berupa pembagian uang. Artinya, bagi-bagi uang itu bukan inisiatif Gus Miftah.

"Selain itu Gus Miftah juga sudah menjelas, bahwa dia diundang dan diminta membagikan uang, uangnya milik yang punya acara. Jadi beliau hanya diminta membagikan. Silahkan kalau Bawaslu mau ngecek, kita setuju aja," katanya.

Lebih lanjut dijelaskan, Gus Miftah bukan bagian dari TKN.

"Perlu dicatat, Gus Miftah bukan bagian dari TKN. Jadi pisahkan peristiwanya. Bagus kalau Bawaslu mau ngecek," kata Grace.

Di sisi lain, Gus Miftah sudah membantah tudingan money politics. Dia menjelaskan, kehadirannya di Pamekasan atas undangan Haji Her, dan pemberian uang yang ada dalam video itu sedekah kepada karyawan dan tetangga, bukan kegiatan politik.

"Saya diminta memberikan sejumlah uang kepada karyawan dan tetangga Haji Her, dengan senang hati saya lakukan, kan ada nilai pahalanya untuk saya, meskipun itu sedikit," tutur Gus Miftah.

Populer

Bunker Super Nuklir Iran

Selasa, 17 Juni 2025 | 08:05

Mendagri Tito Harus Mundur dan Minta Maaf ke Rakyat

Selasa, 17 Juni 2025 | 18:46

Setelah Dikomunikasikan DPR, Presiden Prabowo Akan Ambil Alih Polemik 4 Pulau

Sabtu, 14 Juni 2025 | 20:39

Syarat Pemakzulan Gibran Terpenuhi Secara Hukum

Rabu, 18 Juni 2025 | 15:15

Tanggapan Jokowi soal Nabi jadi Bulan-bulanan Netizen

Senin, 16 Juni 2025 | 02:15

Ijazah Jokowi Kini Dituding Dicetak di Pasar Pramuka

Kamis, 19 Juni 2025 | 13:24

Samakan Jokowi dengan Nabi, Kader PSI Orang yang Irasional

Kamis, 12 Juni 2025 | 09:52

UPDATE

Jokowi dan Gibran Kembalikan Indonesia ke Zaman Jahiliyah

Senin, 23 Juni 2025 | 05:59

Perang Iran-Israel Adalah Keniscayaan

Senin, 23 Juni 2025 | 05:38

Jokowi Sakit Kulit, Roy Suryo Bandingkan dengan Mustafa Kemal Ataturk

Senin, 23 Juni 2025 | 05:26

HUT ke-498 Jakarta, Wahyu Dewanto Ajak Warga Tingkatkan Keharmonisan

Senin, 23 Juni 2025 | 05:20

Tiga Jemaah Haji Lansia Hilang di Tanah Suci

Senin, 23 Juni 2025 | 04:27

Dokter Tifa Tantang Jokowi Polisikan Beathor Suryadi

Senin, 23 Juni 2025 | 04:12

Bersihkan Indonesia dari Residu Jokowi!

Senin, 23 Juni 2025 | 04:05

Kebijakan Pejabat Geng Solo Ganggu Pemerintahan Prabowo

Senin, 23 Juni 2025 | 03:38

Jakarta Didorong Miliki Perda Keterbukaan Informasi Publik

Senin, 23 Juni 2025 | 03:15

Menulis Indah di Zaman Auto-Correct

Senin, 23 Juni 2025 | 03:13

Selengkapnya