Berita

Ilustrasi/Net

Politik

Discordia Hadir Jembatani Kreativitas Milenial dan Gen Z

RABU, 27 DESEMBER 2023 | 10:12 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Peduli terhadap situasi demokrasi kekinian di Indonesia, sekumpulan anak muda berkumpul dalam wadah kolaborasi Discordia.

Inisiator Discordia Irfani Priananda mengatakan, Discordia lahir dari sebuah visi untuk mengoptimasi potensi generasi milenial dan gen Z sebagai generasi pemimpin Indonesia Emas 2045.

"Inisiatif ini bertujuan untuk menjembatani kreativitas dan semangat milenial dan gen Z menjadi kekuatan untuk memajukan Indonesia dengan cara yang fun," ujar Irfani dalam keterangan tertulis, Rabu (27/12).

Sebagai inisiator yang juga merupakan generasi milenial, katanya, perjalanan sampai memprakarsai komunitas ini sangat dipengaruhi oleh aspirasi dan tantangan yang dihadapi pada isu politik, baik dalam ruang lingkup lokal maupun nasional.

"Kami generasi yang menyaksikan dunia berkembang dengan cepat, dan pengalaman kami yang telah membangun perspektif unik tentang demokrasi dan tata kelolanya," katanya.

Dia menekankan, Discordia lebih dari sekadar gerakan, tetapi adalah awal era baru dalam demokrasi Indonesia.

"Ini melambangkan transisi dari yang lama ke yang baru, dari prosedural ke substansial. Perjalanan menuju demokrasi yang substansial," tuturnya.

Untuk membedah substansi dari gerakan itu, Discordia akan menggelad Lunch Brief, AI: Big Push or Big Trouble.

Kegiatan dengan format talkshow itu akan digelar di Titik Temu Cafe SCBD, Sudirman, Jakarta, mulai mukul 14.00 WIB, siang ini.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya