Berita

Pasangan capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo-Gibran/RMOL

Politik

Peningkatan BPJS Kesehatan jadi Program Prioritas Prabowo-Gibran

MINGGU, 17 DESEMBER 2023 | 22:56 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo-Gibran menjamin tersedianya pelayanan Kesehatan bagi seluruh rakyat Indonesia.

Pasangan Prabowo-Gibran percaya bahwa akses pelayanan kesehatan yang memadai dan berkualitas sangat membantu peningkatan Indeks Pembangunan Manusia.

Oleh karena itu, baik Prabowo dan Gibran bakal memperjuangkan program tersebut sehingga dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat Indonesia.

Dalam dokumen visi-misi Prabowo-Gibran, dijelaskan bahwa salah satu upaya dari pelaksanaan program tersebut adalah dengan meningkatkan efektifitas BPJS Kesehatan juga penyediaan obat untuk seluruh rakyat Indonesia.

“Program BPJS Kesehatan yang sedang diselenggarakan saat ini perlu ditingkatkan dan didukung dengan penyediaan obat bagi seluruh rakyat. Untuk itu, peningkatan program BPJS Kesehatan dan ketersediaan obat menjadi perhatian utama pemerintah,” dikutip dari dokumen visi-misi Prabowo-Gibran Minggu (17/12).

Sebelumnya, Komandan Tim Kampanye Nasional (TKN) Fanta Prabowo-Gibran, Arief Rosyid Hasan, mengungkapkan bahwa Prabowo-Gibran berencana melanjutkan dan menjadikan transformasi pelayanan kesehatan yang sudah dimulai pada masa pemerintahan Presiden Jokowi menjadi program prioritas.

"Jadi, visi kami adalah untuk melanjutkan apa yang telah dibangun oleh Pak Presiden Jokowi dan untuk memperbaikinya. Kami akan menambahkan hal-hal yang masih kurang, seperti pemeriksaan kesehatan gratis," ujarnya, Rabu (13/12).

Pasangan Prabowo-Gibran juga memiliki komitmen untuk membangun rumah sakit dan fasilitas pendukungnya di setiap kabupaten di seluruh Indonesia, sesuai dengan delapan program percepatan yang mereka ajukan.

Arief menegaskan, setiap warga di seluruh Indonesia termasuk mereka yang tinggal di daerah terpencil seperti Maluku, harus memiliki akses ke layanan kesehatan berkualitas.

Ia mencatat permasalahan saat ini dimana pasien dari daerah tersebut harus dirujuk ke Jakarta untuk perawatan medis, yang mengakibatkan mereka harus menanggung biaya penginapan mereka sendiri. Hal ini menjadi salah satu tantangan dalam sistem kesehatan di Indonesia.



Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya