Berita

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka/RMOL

Politik

Tekad Prabowo-Gibran Kembalikan Kejayaan Maritim Lewat Program Ekonomi Biru

SENIN, 11 DESEMBER 2023 | 18:42 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Melalui program ekonomi biru, pasangan calon presiden dan wakil presiden, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, memiliki tekad yang kuat untuk mengembalikan kedaulatan Indonesia sebagai poros maritim dunia.
Penasehat Komite Independen Pemenangan (KIP) Prabowo-Gibran, Fandi Utomo, mengatakan, program itu akan dijalankan dengan memastikan ketersediaan sarana dan prasarana yang diperlukan oleh nelayan serta pembudidaya perikanan tersedia guna meningkatkan produktivitas.

"Program Presiden Prabowo adalah ekonomi biru, yaitu memastikan sarana dan prasarana tersedia bagi nelayan dan pembudidaya perikanan, serta menjamin kualitas produk yang dihasilkan," ujar Fandi Utomo dalam Deklarasi Komite Independen Pemenangan Prabowo-Gibran Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Senin (11/12).


Fandi Utomo mengatakan, Indonesia memiliki potensi maritim yang besar, yakni potensi produksi perikanan tangkap lestari mencapai 12 juta ton per tahun dan potensi produksi budidaya laut sebanyak 50 juta ton per tahun.

Oleh karena itu, lanjutnya, bersama Prabowo-Gibran, kedaulatan berbasis protein hasil laut akan diwujudkan melalui program perikanan budidaya laut, perikanan budidaya pantai, dan perikanan laut dalam.

Masih kata Fandi, program Prabowo-Gibran juga mengutamakan peningkatan akses keuangan, terutama melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR) di sektor perikanan dan kemaritiman.

Menggunakan cara ini, ditekankan Fandi, diharapkan ke depan bisa membuat ekonomi menjadi lebih bervariasi, kesejahteraan penduduk di wilayah pantai meningkat, dan secara keseluruhan, serta industri kelautan di Indonesia bisa maju lebih baik.

"Itu sebabnya, kita perlu mendukung dan melihat hasil baik atau manfaat yang muncul dari pelaksanaan program ini," pungkasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya