Berita

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir/Net

Hukum

Langkah Erick Thohir Laporkan Dugaan Kasus Dapen ke Kejagung RI Sudah Tepat

KAMIS, 07 DESEMBER 2023 | 22:45 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Rencana Menteri BUMN, Erick Thohir melaporkan dugaan penyimpangan pengelolaan dana pensiun (Dapen) perusahaan BUMN ke Kejaksaan Agung dinilai langkah tepat.

Menurut pengamat kebijakan publik, Ade Reza Hariyadi, Kejagung RI telah berpengalaman dalam menangani perkara di perusahaan pelat merah.

"Pengalaman ini tentu akan memudahkan dalam pengusutannya. Yang tak kalah penting adalah rekomendasi Kejaksaan kepada Kementerian BUMN dalam tata kelola dana pensiun sehingga mengantisipasi kasus serupa terulang," kata Ade dalam keterangan tertulisnya, Kamis (7/12).

Rekam jejak Kejagung dalam penanganan kasus korupsi cukup mumpuni, baik yang melibatkan BUMN maupun swasta. Sebut saja kasus korupsi pengelolaan dana PT ASABRI dan kasus korupsi Dapen Pelindo.

"Dalam situasi seperti ini, memang sudah tepat Kejaksaan menanganinya, di luar memang ada kerja sama antara Kementerian BUMN dan Kejaksaan Agung," sambungnya.

Kendati begitu, Dekan Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Krisnadwipayana ini mendorong Kejagung tidak hanya fokus menangani aspek hukum, melainkan turut melakukan preventif melalui evaluasi dan rekomendasi.

Erick Thohir sebelumnya menyebut akan melaporkan kasus dugaan korupsi pengelolaan Dapen 2 BUMN kepada Kejagung pada Desember 2023.

"Rencananya di bulan Desember ini ada dua lagi (Dapen) yang akan dilaporkan ke Kejaksaan Agung," ujar Erick dalam rapat bersama Komisi VI DPR RI, Senin lalu (4/12).

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya