Berita

Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Martin Manurung/RMOL

Politik

DPR Ingatkan Pemerintah soal Inflasi Terus Merangkak Naik

SELASA, 28 NOVEMBER 2023 | 11:07 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Pemerintah diingatkan untuk mengantisipasi ancaman inflasi yang setiap hari meningkat. Pasalnya, sentimen negatif dari inflasi membuat nilai tukar rupiah jeblok.

Menurut Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Martin Manurung, ada perbedaan sekarang dan tahun lalu. Tahun lalu pada masa Covid-19, perdagangan dan pendapatan cukup terbatas, lantaran daya beli masyarakat melemah.

"Nah, sekarang Indonesia menghadapi inflasi di sisi penawaran akibat dari di stok nasional atau rantai pasok global," ujar Martin kepada wartawan, Selasa (28/11).

Namun, di saat yang bersamaan, pemerintah akan menggelontorkan dana bantuan sosial dan ada cast transfernya. Hal ini dikhawatirkan menjadi penyumbang inflasi lebih besar lagi.

"Hal ini saya pikir harus dilihat dengan baik. Kita bukan tidak setuju membantu masyarakat yang terdampak El Nino, tetapi juga harus dilihat jangan sampai terjadi double side inflation," kata Martin.

Martin menerangkan, dari sisi penawarannya belum beres, sementara lagi ada uang yang beredar di masyarakat. Ia mengaku khawatir bisa terjadi demand pull inflation atau jumlah permintaan telah melebihi penawaran.

Kalau dari dua sisi ini terjadi inflasi, kata Martin, secara logika bisa terjadi inflasi yang lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi pada kuarter pertama 2024.

"Nah, kalau terjadi inflasi lebih tinggi daripada pertumbuhan ekonomi, artinya kita punya real money juga akan turun. Kalau uang yang kita pegang itu nilainya turun, pasti menekan nilai tukar rupiah. Jadi akan berlanjut-lanjut efeknya," tutupnya.


Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya