Berita

Pertemuan Duta Besar RI untuk Kamboja Santo Darmosumarto dengan Menteri Perdagangan Kamboja Cham Nimul pada Selasa, 22 November 2023/Ist

Dunia

Indonesia-Kamboja Sepakat Perkuat Kerjasama Bidang Perdagangan

KAMIS, 23 NOVEMBER 2023 | 16:03 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Meski telah menjadi mitra dagang terbesar keenam bagi Kamboja, Indonesia ternyata masih perlu mendorong hubungan kerjasama perdagangan bilateral menjadi lebih kuat.

Oleh sebab itu, Duta Besar RI untuk Kamboja Santo Darmosumarto melakukan pertemuan dengan Menteri Perdagangan Kamboja Cham Nimul pada Selasa (22/11) untuk mendiskusikan rencana tersebut.

Dalam kesempatan itu, Mendag Kamboja mengusulkan agar kedua negara membentuk komisi kerja di bidang perdagangan guna mengintensifkan interaksi dan mendorong penguatan kerja sama diantara berbagai lembaga terkait.

"Ini mencakup pembentukan mekanisme dialog antara Kementerian dan komunitas bisnis Indonesia di Kamboja yang bertujuan untuk mengurangi dan mencari pemecahan berbagai masalah bisnis," kata Cham, seperti dikutip dari laman resmi Kementerian Luar Negeri RI.

Sementara itu, Dubes Santo berharap agar kedua belah pihak dapat bekerja sama menyelenggarakan berbagai kegiatan promosi perdagangan, investasi dan pariwisata sepanjang tahun.

Dia menyoroti keluhan beberapa pebisnis Indonesia di Kamboja. Tetapi dia juga menjelaskan bahwa keluhan tersebut dapat ditangani melalui konsultasi, koordinasi dan kerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan terkait.

"Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan kemudahan berbisnis di Kamboja, khususnya untuk sektor swasta Indonesia.

Oktober tahun lalu, Indonesia merupakan mitra dagang ke-12 bagi Kamboja, dengan total nilai perdagangan sebesar 948,533 juta dolar AS.

Kemudian pada Oktober 2023, posisi Indonesia naik dan saat ini menempati urutan ke-6 mitra dagang Kamboja dengan total nilai perdagangan sebesar 862,215 juta dolar AS.

Diperkirakan nilai perdagangan kedua negara akan melampaui 1 miliar dolar AS untuk pertama kalinya.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya