Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Galang Kekuatan Hadapi China, Filipina Ajak Vietnam dan Malaysia Buat Kode Etik di Laut China Selatan

SENIN, 20 NOVEMBER 2023 | 17:09 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Filipina tampaknya mulai menggalang kekuatan untuk melawan China di Laut China Selatan. Manila sudah mengajak Malaysia dan Vietnam untuk membahas kode etik terpisah di Laut China Selatan.

Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr menyoroti lambatnya kemajuan negosiasi kode etik antara China dan ASEAN. Di sisi lain, sikap China semakin agresif.

"Kami masih menunggu kode etik antara China dan ASEAN, yang sayangnya kemajuannya agak lambat," kata Marcos ketika berbicara di Hawaii pada Senin (20/11).


Untuk itu, Marcos mengatakan meningkatnya ketegangan di Laut Cina Selatan mengharuskan Filipina bermitra dengan sekutu dan tetangganya demi menjaga perdamaian di Laut China Selatan, di mana situasi saat ini dinilai lebih mengerikan.

"Kami telah mengambil inisiatif untuk mendekati negara-negara lain di ASEAN yang mempunyai konflik teritorial dengan kami, Vietnam adalah salah satunya, Malaysia adalah salah satu negara lainnya dan membuat kode etik kami sendiri," ungkap Marcos, seperti dikutip Reuters.

“Mudah-mudahan ini bisa semakin berkembang dan meluas ke negara-negara ASEAN lainnya," imbuhnya.

China mengatakan merumuskan kode etik di Laut Cina Selatan merupakan tugas penting bagi Beijing dan negara-negara ASEAN.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya