Berita

(Tengah) Direktur Timur Tengah Kementerian Luar Negeri RI, Bagus Hendraning Kobarshyih di acara Talkshow Millenial Peacemaker Forum di Fakultas Adab dan Humaniora UIN Jakarta, Ciputat, Tangerang Selatan pada Rabu, 15 November 2023/RMOL

Dunia

Kemlu RI: Perang di Gaza Bisa Kembali Menyatukan Timur Tengah

RABU, 15 NOVEMBER 2023 | 14:34 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Dinamika kawasan di Timur Tengah ikut mengalami perubahan sejak perang Israel dan Hamas meletus 7 Oktober lalu.

Hal itu disampaikan oleh Direktur Timur Tengah Kementerian Luar Negeri RI, Bagus Hendraning Kobarsyih di acara Talkshow Millenial Peacemaker Forum di Fakultas Adab dan Humaniora UIN Jakarta, Ciputat, Tangerang Selatan pada Rabu (15/11).

Menurut Bagus, perkembangan konflik yang terjadi di Jalur Gaza selama sebulan terakhir tidak hanya membuat isu Palestina kembali naik ke permukaan, tetapi juga berhasil mengubah dinamika kawasan di Timur Tengah.


"Isu di Gaza baru-baru ini menjadi game changer. Tidak hanya membuat isu Palestina kembali dibicarakan, tetapi isu ini juga menyatukan kembali dunia Timur Tengah," jelasnya.

Dia merujuk pada perkembangan normalisasi hubungan antara Arab Saudi dengan Iran dan Arab Saudi dengan Qatar.

Menurut Bagus, negara-negara Timur Tengah saat ini tengah berpikir ulang tentang normalisasi hubungan mereka dengan Israel. Melihat krisis kemanusiaan di Gaza semakin buruk akibat ulah Tel Aviv.

"Isu ini ada hikmahnya, menyatukan kembali dunia Timur Tengah yang selama ini agak terfragmentasi. Jadi sekarang orang sudah berpikir ulang, apakah penting normalisasi dengan Israel dengan kondisi seperti ini," kata Bagus.

Dia berharap bahwa keraguan negara-negara Arab dapat mendorong Israel untuk berhenti melakukan tindakan di luar batas dan membiarkan Palestina mendapatkan haknya untuk berdaulat.

"Dengan cara ini mungkin kita bisa mempengaruhi Israel untuk lebih akomodatif terhadap cita-cita kemerdekaan Palestina," ujar Bagus.

Lebih jauh lagi, Bagus menilai bahwa efeknya tidak berhenti di kawasan Timur Tengah. Dia menyebut bahwa negara-negara Barat sekutu Israel justru dengan sendirinya tersugesti untuk mengirim bantuan ke Palestina.

"Desakan kemanusiaan mendorong negara-negara Barat dengan sendirinya mengirim bantuan ke Palestina," kata Bagus.

Selain itu, dia juga menyoroti negara besar lain seperti Rusia dan China yang saat ini sudah mengambil sikap. Bahkan, menurut Bagus, Rusia bisa saja melakukan intervensi militer karena memiliki dua pangkalan di Suriah.

"Rusia itu punya dua pangkalan, yang satu di Latakiya dan Tartus Suriah. Kalau konflik ini berlanjut, bisa jadi Rusia mengambil sikap seperti sebelumnya, ketika mereka membombardir ISIS di Suriah," pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya