Berita

Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu (kiri) dan Wakil Ketua KPK Alexander Marwata (kanan) di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan, Kamis malam (9/11)/RMOL

Hukum

Tetapkan Satu Tersangka, KPK Bongkar Dugaan Suap Proyek "WC Sultan" di Bekasi

JUMAT, 10 NOVEMBER 2023 | 01:32 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Bukan hanya korupsi terkait kerugian keuangan negara, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) juga mengusut dugaan suap terkait proyek pembangunan toilet sekolah atau dikenal "WC Sultan" di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi.

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata membenarkan bahwa pihaknya telah mengeluarkan Surat Perintah Penyidikan (Sprindik) terkait dugaan korupsi "WC Sultan" dimaksud.

"WC Sultan apakah sudah ada tersangka? Sudah. Sudah ada Sprindik juga," kata Alex kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan, Kamis malam (9/11).

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Penyidikan KPK, Asep Guntur Rahayu menambahkan, pihaknya telah menetapkan dua orang sebagai tersangka dalam proyek "WC Sultan" tersebut.

"Terkait dengan WC Sultan yang di Bekasi. Benar dari 2 tersangkanya yang 1 meninggal. Kalau nggak salah Bupatinya (Eka Supria Atmaja) yang meninggal itu," kata Asep.

Namun demikian kata Asep, pihaknya tetap memproses hukum satu tersangka lainnya yang menjabat sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK). Akan tetapi, Asep tidak mengungkapkan identitas satu orang tersangka lainnya tersebut.

"Nanti kita tetap akan minta pertanggungjawaban kepada pihak PPK," tutur Asep.

Asep menjelaskan, selain dugaan kerugian keuangan negara, pihaknya juga tengah mengusut dugaan suapnya dalam proyek "WC Sultan".

"Selain daripada pasal 2 pasal 3, juga ada pasal penyuapannya. Sehingga kita akan mencoba mana yang kedua-duanya akan kita buktikan, dan mana yang bisa lebih cepat kita selesaikan," pungkas Asep.

Pada 2020, Pemkab Bekasi menganggarkan satu proyek "WC Sultan" sebesar Rp198.550.000. Sedangkan proyek yang dijalankan sebanyak 488 proyek toilet yang dibangun untuk Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Bekasi. Sehingga, total anggaran yang dikeluarkan untuk proyek tersebut mencapai Rp98 miliar.

Populer

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

UPDATE

Helikopter Rombongan Presiden Iran Jatuh

Senin, 20 Mei 2024 | 00:06

Tak Dapat Dukungan Kiai, Ketua MUI Salatiga Mundur dari Penjaringan Pilwalkot PDIP

Minggu, 19 Mei 2024 | 23:47

Hanya Raih 27 Persen Suara, Prabowo-Gibran Tak Kalah KO di Aceh

Minggu, 19 Mei 2024 | 23:25

Bangun Digital Entrepreneurship Butuh Pengetahuan, Strategi, dan Konsistensi

Minggu, 19 Mei 2024 | 23:07

Khairunnisa: Akbar Tandjung Guru Aktivis Semua Angkatan

Minggu, 19 Mei 2024 | 22:56

MUI Jakarta Kecam Pencatutan Nama Ulama demi Kepentingan Bisnis

Minggu, 19 Mei 2024 | 22:42

Jelang Idul Adha, Waspadai Penyakit Menular Hewan Ternak

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:57

KPU KBB Berharap Dana Hibah Pilkada Segera Cair

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:39

Amanah Ajak Anak Muda Aceh Kembangkan Kreasi Teknologi

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:33

Sudirman Said Maju Pilkada Jakarta, Ini Respons Anies

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:17

Selengkapnya