Gedung PT Bank Tabungan Negara Tbk/Ist
Potensi bisnis terhadap 5.000 anggota Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) dibidik Bank BTN melalui pendanaan maupun penyaluran kredit.
Target ini seiring penandatangan perjanjian kerja sama antara Bank BTN dengan HIPMI terkait jasa dan layanan perbankan yang diteken di Batara Ballroom, Menara BTN, Jakarta Pusat, Kamis (9/11).
“Kerja sama dengan HIPMI kami harapkan dapat membuka peluang bisnis Bank BTN, baik dari segi
funding maupun
lending untuk seluruh anggota di seluruh Indonesia,” ujar Direktur Distribution and Funding Bank BTN, Jasmin.
Kerja sama dengan HIPMI akan meliputi pembukaan rekening BTN Prioritas, Program KPR BTN Prioritas, penawaran aset NPL, dan pengembangan developer milenial HIPMI.
“Penawaran kerja sama ini akan saling menguntungkan, baik bagi Bank BTN maupun anggota HIPMI,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Umum HIPMI, Akbar Himawan Buchari menilai kerja sama ini menjadi salah satu pelecut bagi kader HIPMI untuk mengembangkan bisnis, khususnya di bidang properti.
HIPMI bahkan langsung mengeksekusi dengan beberapa langkah konkret melalui Bidang V Sinergitas BUMN BUMD yang dipimpin oleh Mufti A Anam.
Pertama, dengan langsung bergabungnya pengurus HIPMI pada program BTN Prioritas. Kedua, memberikan serah terima bukti proyek dan proposal kepada perusahaan di Subang, Majalengka, Bandar Lampung dan Makassar.
Ketiga, dilangsungkannya pameran aset potensial yang dimiliki oleh BTN kepada anggota HIPMI.
Akbar memandang, salah satu tantangan pengusaha muda adalah mendapatkan akses permodalan.
Jika perbankan dapat memberikan dukungan untuk kader HIPMI yang berjumlah lebih dari 34 ribu pengusaha aktif, 70 ribu anggota HIPMI Perguruan Tinggi, dan memfasilitasi lebih dari 700 kampus di seluruh Indonesia, maka akan ada
multiplier effect yang didapat.
Seperti lahirnya pengusaha-pengusaha muda baru dan kesempatan untuk mereka berekspansi usaha lebih cepat sehingga dapat membuka lapangan kerja lebih luas yang berpotensi memberikan peningkatan kesejahteraan bagi daerahnya.
