Berita

Tiga WNA Filipina dengan barang bukti sabu sebanyak 23 kilogram ditangkap personel TNI AL, BNNP Kalimantan Utara dan Bea Cukai Tarakan di perairan Muara Pekin, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara, Rabu (8/11)/Dinas Penerangan Angkatan Laut

Hukum

Disergap TNI AL, 3 WNA Filipina Kurir 23 Kg Sabu Melompat ke Laut

KAMIS, 09 NOVEMBER 2023 | 09:14 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) XIII Tarakan bersama tim gabungan Bea Cukai Kota Tarakan dan BNNP Kalimantan Utara, menggagalkan pengiriman sabu seberat 23 kilogram di perairan Muara Pekin, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara, Rabu (8/11).

Puluhan kilogram sabu itu rencananya dikirim dengan proses ship to ship atau penyelundupan menggunakan jalur laut dari Malaysia.

Komandan Lantamal XIII Tarakan Laksamana Pertama TNI Deni Herman mengatakan, pengungkapan kasus ini diawali dengan berbagi informasi Intelijen TNI AL (Lantamal XIII Tarakan), BNNP Kalimantan Utara dan Bea Cukai Tarakan.

Dari informasi yang diterima, Deni kemudian menerjunkan unsur Satrol Lantamal XIII Tarakan yaitu Patkamla Nayaka, RHIB Trimaran dan speed boat Bea Cukai dengan melaksanakan pengintaian sejak 4 November 2023 di sejumlah titik perairan Tarakan dan perairan Bulungan.

Pengintaian berhasil mendeteksi proses ship to ship penyelundupan narkoba pada 6 November 2023 yang dicurigai dibawa oleh kurir menggunakan kapal nelayan kecil jenis ketinting.

Petugas yang mengetahui adanya barang bukti narkoba langsung melaksanakan penyergapan dengan cepat dan penyekatan alur oleh RHIB Trimaran Satrol Lantamal XIII Tarakan.

Saat hendak disergap, tiga kurir itu berusaha melarikan diri dengan melompat ke laut. Ketiganya kemudian berenang usai membuang barang bukti ke laut.

"Tim gabungan berhasil mengamankan barang bukti yang sempat dibuang di laut serta dua tersangka untuk dilaksanakan pendalaman di kantor BNNP Kalimantan Utara. Sedangkan satu tersangka lainnya masih dalam pencarian," kata Herman melalui keterangan tertulis, Kamis (9/11).

Hasil pemeriksaan awal, tiga tersangka yang menjadi kurir narkoba merupakan warga negara Filipina.





Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Isa Rachmatarwata Punya Harta Rp38 Miliar

Sabtu, 08 Februari 2025 | 11:26

Harga Minyak Melonjak, Sanksi AS ke Iran Picu Gejolak Pasar Global

Sabtu, 08 Februari 2025 | 11:01

Ditetapkan Jadi Tersangka, Ini Peran Dirjen Kemenkeu Isa di Kasus Korupsi Jiwasraya

Sabtu, 08 Februari 2025 | 10:44

Hujan Deras Sabtu Dini Hari, 16 RT dan 4 Ruas Jalan di Jakbar Terendam Banjir

Sabtu, 08 Februari 2025 | 10:20

Harga Emas Antam Dibanderol Rp1,66 Juta per Gram Hari Ini

Sabtu, 08 Februari 2025 | 10:11

Rocky Gerung: Bahlil Bersalah Membuat Dua Orang Meninggal Dunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 09:51

PHK Massal Dimulai Senin, Ribuan Karyawan Meta Bakal Terima Paket Pesangon

Sabtu, 08 Februari 2025 | 09:38

Partai Golkar Hari Ini Gelar Rakernas, Dibuka Bahlil

Sabtu, 08 Februari 2025 | 09:36

Permintaan Aset Safe-Haven Meningkat, Harga Emas Terdongkrak

Sabtu, 08 Februari 2025 | 09:28

Bahlil Kalkulasi Subsidi LPG 3 Kg Tak Tepat Sasaran hingga Rp 26 Triliun

Sabtu, 08 Februari 2025 | 09:17

Selengkapnya